Advertisement

Duh, Hanya Ada 2,86% Warga Kulonprogo yang Punya Fasilitas Sanitasi Aman

Andreas Yuda Pramono
Jum'at, 19 Mei 2023 - 16:27 WIB
Arief Junianto
Duh, Hanya Ada 2,86% Warga Kulonprogo yang Punya Fasilitas Sanitasi Aman Ilustrasi pembangunan jamban warga. - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—Dari total 136.342 keluarga di Kulonprogo, hanya 2,86% yang bisa mengakses fasilitas sanitasi dengan standar aman.

Sub Koordinator Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kulonprogo, Slamet Riyanto mengatakan mengacu pada data Dinas Kesehatan Kulonprogo per 2022, hanya ada 3.899 keluarga (2,86%) di Kulonprogo yang memiliki akses fasilitasi sanitasi yang aman.

Advertisement

Menurut dia jumlah tersebut sangat sedikit jika dibandingkan dengan total KK yang ada di Bumi Binangun yang mencapai 136.342 keluarga.

“Menurut data kecamatan dan puskesmas yang kami miliki untuk jumlah kepala keluarga dengan akses terhadap sanitasi yang aman atau jamban sehat itu ada 2,86 persen dari total KK 136.342 KK atau sekitar 3.899 KK,” kata Slamet, Jumat (19/5/2023).

BACA JUGA: Duh, Ratusan Keluarga di Gunungkidul Belum Miliki Fasilitas Jamban Sehat

Contohnya, kata dia, di wilayah jangkauan Puskesmas Temon I, dengan sasaran 4.196 keluarga, pengguna akses sanitasi aman hanya 29 keluarga; lalu sanitasi layak sendiri ada 2.545 keluarga; kemudian layak bersama ada 1.588 keluarga; dan pengguna sanitasi belum layak ada 34.

Sementara puskesmas di wilayah Perbukitan Menoreh yaitu Samigaluh I memiliki sasaran 4.648 keluarga. Dari total itu, sama sekali tak ada keluarga yang menggunakan sanitasi aman. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Kasus Korupsi Timah, Bos Maskapai Penerbangan Terlibat

News
| Sabtu, 27 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement