Advertisement
Kemenag Jogja Minta Jemaah Calon Haji Tak Sibuk Swafoto saat di Tanah Suci

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kemenag Jogja meminta jemaah yang berangkat haji tahun ini bisa lebih khusyuk dalam beribadah. Hal itu lantaran selain cuaca di Tanah Suci yang diperkirakan ekstrem, rangkaian ibadah haji cukup panjang.
Berbagai barang bawaan yang dapat mengganggu jalanya ibadah diharapkan dapat diminimalkan, seperti misalnya penggunaan alat komunikasi.
Advertisement
Kepala Seksi Pelaksanaan Ibadah Haji Kemenag Jogja, Muhammad Tahrir menyampaikan bahwa jemaah calon haji hendaknya memenuhi kaidah etika dan mengedepankan kekhusyukan.
"jangan sampai ibadah terbengkalai atau kurang khusyuk, mending hal-hal yang tidak ada kaitannya dengan ibadah, ditinggalkan atau paling tidak diminimalkan," kata dia, Kamis (25/5/2023).
BACA JUGA: Maskapai Larang Jemaah Haji Bawa Barang Titipan ke Pesawat
Menurut dia, penggunaan alat komunikasi dikhawatirkan dapat mengalihkan fokus ibadah seperti asyik berswafoto dan mengabadikan momen saat jemaah lain sedang beribadah.
Perilaku tersebut dapat membuat jemaah lain dapat merasa risih karena kurang sesuai dengan adat istiadat yang sewajarnya.
Oleh sebab itu, dia meminta jemaah untuk bisa mengikuti komando regunya masing-masing supaya lebih mudah dalam berkoordinasi. "Kami harapkan untuk tidak ada indisipliner. Kami ibaratkan seperti komando militer,ada batalyon kloter dibantu komandan kompi dan komandan peleton. Semua mengikuti perintah sehingga mudah dikendalikan," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Sidang Kasus Perundungan Dokter Aulia Risma, Dekan FK Undip Tak Ada Iuran di PPDS
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Wiyos Santoso, Ni Made dan Aris Eko Masuk Tiga Besar Kandidat Sekda DIY
- Prestasi ORI DIY, Selesaikan 177 Laporan Selama Semester I 2025, Paling Banyak Soal Isu Pendidikan
- Libur Sekolah, Museum Sandi Ramai Dikunjungi Wisatawan Keluarga
- Leptospirosis di Jogja Meningkat Signifikan, Ada 18 Kasus dengan Lima Kematian
- Asrama Sekolah Rakyat BBPPKS Purwomartani Sleman Siap Ditempati, Begini Fasilitasnya
Advertisement
Advertisement