Advertisement

Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Ayah Tiri ke Bocah SD Naik ke Tahap Penyidikan

Yosef Leon
Kamis, 25 Mei 2023 - 13:47 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Ayah Tiri ke Bocah SD Naik ke Tahap Penyidikan Ilustrasi - Pixabay

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Polres Bantul mengaku telah menaikkan status kasus dugaan pelecehan seksual terhadap anak di Dlingo ke tahap penyidikan. Aparat masih terus berupaya mengumpulkan bukti-bukti lain untuk mengusut tuntas kasus tersebut. 

Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry menjelaskan, kasus tersebut sekarang ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Bantul. Penyidik pun telah memeriksa pelapor, korban, dan terlapor. 

Advertisement

"Kasusnya dilaporkan pihak keluarga korban beberapa bulan lalu sekarang masih proses di Unit PPA Polres Bantul,” katanya Kamis (25/5/2022). 

Mengenai kondisi psikologis korban pelecehan seksual ini, kata Jeffry pihaknya sudah melakukan pemeriksaan ke UPTD PPA Bantul dengan hasil telah diterima oleh penyidik.

Baca juga: Kasus Robinson Saalino: Tanah Kas Desa, Sengketa Jogja Eco Wisata, Vonis Penjara dan Denda Rp8 Miliar karena Pajak

“Ya baru naik penyidikan. Terlapor sejak dilaporkan sudah tidak di rumah, baru ditemukan setelah Lebaran dan sudah dimintai keterangan,” ujar dia.

Sementara itu perwakilan pihak keluarga inisial S selaku paman korban berharap agar kasus ini cepat terselesaikan dengan hukuman seadil-adilnya terhadap terlapor.

“Pengennya berkas cepat naik, bukan dipanggil buat mediasi, kalau bisa langsung diproses terus ke pengadilan agar korban tidak kepikiran dan tenang. Maunya proses segera berjalan, hukum ditegakkan, pelaku dihukum yang setimpal, baru bisa fokus ke korban baik itu pemulihan mental atau kehidupan selanjutnya,” tegas dia.

Diberitakan sebelumnya, seorang bocah berusia 12 yang tengah duduk di kelas 6 SD diduga mengalami pelecehan seksual oleh ayah tirinya. Kejadian itu telah berlangsung sejak korban duduk di kelas 5 SD. korban kekerasan seksual oleh ayah tirinya ini sebelumnya menyembunyikan kejadian tersebut seorang diri.

Beberapa kali korban mengeluhkan sakit Infeksi Saluran Kencing (ISK) dan diperiksakan ke puskesmas terdekat. Selain itu pihak keluarga melihat adanya perubahan pada pribadi korban yang lebih murung dibandingkan sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Menteri Imigrasi & Pemasyarakatan Sebut Rehabilitasi Narkoba untuk Kurangi Kelebihan Kapasitas Lapas

News
| Rabu, 30 Oktober 2024, 07:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Makanan Ramah Vegan

Wisata
| Minggu, 27 Oktober 2024, 08:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement