Advertisement

Pengemis Menghindar saat Razia, Satpol PP Curigai Ada Tim Pemberi Info

Catur Dwi Janati
Rabu, 12 Juli 2023 - 11:07 WIB
Sunartono
Pengemis Menghindar saat Razia, Satpol PP Curigai Ada Tim Pemberi Info Pengemis - Ilustrasi - Bisnis

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Para gelandangan pengemis (Gepeng) dan anak jalanan yang beroperasi di area Sleman diduga handal menghindari penertiban dari petugas. Mereka kadang bergeser ke daerah lain ketika tahu sedang dilakukan operasi di suatu wilayah, hingga hafal jam kerja petugas. 

Kepala Satpol PP Sleman, Shavitri Nurmala Dewi menerangkan dalam sebulan Satpol PP Sleman sebenarnya telah melakukan 2-3 kali penertiban gepeng anjal. Satpol PP telah memetakan sejumlah titik yang kerap digunakan mangkal ataupun kedatangan gepeng.

Advertisement

Sayangnya, para gepeng kini lihai menghindari dari razia petugas. Jika ada razia di suatu daerah, mereka akan bergeser ke daerah lain yang sedang tidak menggelar razia.

BACA JUGA : Pengemis di Sleman Diduga Terorganisasi

"Kesulitannya itu adalah mereka itu sekarang sudah jago kucing-kucingan. Tahu mereka, kalau di Kota itu ditertibkan kapan, jadi mereka menggeser kemana, nanti geser Sleman. Mereka tahu itu," terang perempuan yang akrab disapa Evie tersebut pada Selasa (11/7/2023).

Evie meyakini para gepeng tidak mengetahui jadwal penertiban lantaran dilakukan acak oleh Satpol PP Sleman. Kemungkinannya mereka memiliki orang untuk mengamati pergerakan Satpol PP di jalan atau tim yang memberikan informasi. "Jadi kalau mobil Satpol PP sudah tahu kelihatan dari jauh, mereka sudah bubar," ujarnya 

Tak hanya memantau lokasi penertiban, para gepeng dan anjal disebutkan Evie juga menghafalkan jam operasi petugas. Menghindari penertiban para gepeng akan beroperasi ketika jam kerja petugas telah usai.

"Kami pas keluar mereka enggak ada. Nanti sore-sore mungkin teman-teman selesai tugas barulah mereka muncul," ucapnya.

Satpol PP Sleman pernah melakukan penangkapan terhadap pengemis yang sudah ke sekian kalinya. Namun saat di persidangan justru sembunyi dan melarikan diri.

BACA JUGA : Gelandangan dan Pengemis di Sleman Lihai Menghindari 

“ Karena tidak ada sanksi yang cukup memberatkan, kecuali dia melakukan pelanggaran yang tipis-tipis menyerempet ke pidana bisa pelanggaran trantib. Tapi selama ini, dia kucing-kucingan saja dengan Satpol PP," terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Tiga Ribu Lebih WNI Terjerat Online Scam Sejak 2021

News
| Minggu, 28 April 2024, 23:07 WIB

Advertisement

alt

Komitmen Bersama Menjaga dan Merawat Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Kamis, 25 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement