Pembebasan Lahan Tol Jogja YIA Terganjal Belum Diterbitkan IPL
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Progres pengadaan tanah untuk pembangunan tol Jogja-Solo di seksi 3 Sleman-Kulonprogo atau yang lebih dikenal dengan tol Jogja YIA saat ini terganjal oleh belum terbitnya Izin Penetapan Lokasi (IPL). IPL diharapkan dapat terbit Juli 2023 ini agar pengadaan tanah pada seksi 3 Jogja YIA bisa dilangsungkan pada Agustus mendatang.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengadaan Tanah tol Jogja-Solo, Dian Ardiyansyah menerangkan tahap persiapan tol seksi 3 Sleman-Kulonprogo atau Jogja YIA sebenarnya telah selesai. Hal itu ditandai dengan rampungnya tahap konsultasi publik. Saat ini tinggal menunggu IPL yang diterbitkan Gubernur DIY.
Advertisement
BACA JUGA : Ada Simpang Susun Tol Jogja YIA, 3 Titik Lokasi
"Sekarang posisinya sebetulnya kami hanya memang benar-benar menunggu keluarnya Izin Penetapan Lokasi [IPL]. Baru nanti kita masuk ke tahap pelaksanaan [pembebasan lahan]," katanya pada Senin (24/7/2023).
Pasalnya semua proses persiapan pengadaan tanah telah rampung dilakukan, mulai dari sosialisasi hingga konsultasi public, di mana semua warga terdampak sepakat. "Ya kami kan memang posisinya sekarang proses sudah selesai semua. Jadi Kami hanya tinggal menunggu IPL-nya keluar," tambahnya.
Dian berharap IPL dapat terbit dalam waktu dekat. "Kami sih berharapnya bulan ini lah ada yang keluar nanti. Entah nanti posisinya digabung semuanya atau diterbitkan per Kabupaten atau diterbitkannya seperti apa, pokoknya kami berharap secepatnya," ujarnya.
Bila IPL dapat terbit Juli, pada Agustus nanti proses pelaksanaan pengadaan tanah untuk pembangunan tol pada ruas Jogja-YIA bisa dilakukan. "Kami berharap secepatnya di bulan ini ada yang keluar, agar nanti di bulan Agustus itu sudah masuk tahap pelaksanaannya," lanjutnya.
Kepala Bidang Pengadaan Tanah dan Pengembangan Kanwil BPN DIY, Margaretha Elya Lim Putrangintyas menambahkan IPL atau penlok di ruas tol Jogja-YIA belum keluar sampai saat ini. "Penloknya belum turun ya untuk yang ke arah YIA," ujarnya.
"Sepanjang penloknya belum turun kami juga belum bisa bekerja untuk tahapan pengadaannya," ungkapnya.
BACA JUGA : Exit Toll Jogja-YIA Dibangun di Depan Bandara
Diterangkan Elya, penerbitan IPL tergantung dari kebijakan Pemerintah Daerah. "Dalam hal ini Gubernur mau mengeluarkan SK-nya kapan," ucapnya.
Elya tidak tahu secara pasti penyebab IPL belum kunjung diterbitkan. "Kurang tahu penyebabnya apa, kan itu di ranahnya tim persiapan tim dari Pemda, terutama DPTR," lanjutnya.
Pada prinsipnya tim pelaksana pengadaan tanah untuk pembangunan tol Jogja-Solo siap terjun ketika IPL telah diterbitkan. "Kalau kami kan begitu SK turun penloknya langsung kami kerjakan [pembebasan lahan]," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tok! Eks Dirut PT Tarumartani Divonis 8 Tahun Penjara atas Dugaan Korupsi Rp8,7 Miliar
- 500 Kiai dan Nyai Sebut Harda-Danang sebagai Pilihan Tepat untuk Sleman Baru
- Beranda Migran Nilai Pemindahan Penahanan Mary Jane ke Filipina Langkah Maju untuk Keadilan
- Kampanye Akbar di Pilkada Sleman, Paslon Boleh Berikan Hadiah Barang Maksimal Senilai Rp1 Juta
- Kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Inggris Diharap Jadi Pembuka Pengembalian Aset HB II
Advertisement
Advertisement