Advertisement

Bakal Dibangun Tol, Lampu hingga Rambu Jalan di Ruas Jalan Ini Bakal Dipindahkan

Catur Dwi Janati
Selasa, 01 Agustus 2023 - 18:27 WIB
Arief Junianto
Bakal Dibangun Tol, Lampu hingga Rambu Jalan di Ruas Jalan Ini Bakal Dipindahkan Pengerjaan konstruksi tol Jogja-Bawen, Selasa (9/5/2023) - Istimewa/Humas JJB.

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Pengembang jalan tol Jogja-Solo Seksi 2 Paket 2.2B Trihanggo-Junction Sleman telah berkoordinasi dengan Dishub Sleman perihal pemindahan utilitas perlengkapan jalan.

Pendataan dan pemindahan utilitas perlengkapan jalan menjadi bagian yang kudu dilakukan sebelum proyek pengembangan tol di sejumlah ruas jalan di Sleman bergulir.

Advertisement

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman, Arip Pramana menerangkan identifikasi utilitas perlengkapan jalan milik Sleman telah didata. Identifikasi ini dilakukan untuk mendata mana saja alat perlengkapan jalan yang terdampak pembangunan tol, seperti lampu penerangan jalan, rambu-rambu dan perangkat lainnya.

Pertemuan ini juga merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya pada pertengahan Juli lalu dengan salah satu topik bahasan pemindahan alat kelengkapan jalan. "Tol Jogja-Solo kemarin koordinasi untuk utilitas [perlengkapan jalan] yang melintas," ujar dia, Selasa (1/8/2023).

Kendati tidak hafal secara rinci jumlah seluruh utilitas perlengkapan jalan yang terdampak, tetapi berdasarkan jenisnya Arip menuturkan ada rambu, lampu penerangan jalan hingga APILL yang terancam dipindahkan saat pembangunan proyek tol di area Tirtoadi hingga Trihanggo dimulai. "Kalau Dishub paling hanya rambu, lampu yang di jalan-jalan kabupaten," ujar dia.

BACA JUGA: Pengerjaan Jalan Tol Jogja-YIA Berlanjut, 12 Kalurahan Ini Terdampak

Rambu-rambu yang representatif untuk digeser akan dipindahkan ke area dekat jalan. Namun, rambu-rambu yang tidak memungkinkan untuk dipasang saat proyek berlangsung akan diamankan hingga pembangunan rampung.

"Kalau itu sifatnya perambuan diambil diamankan terlebih dahulu. Tetapi kan yang sifatnya sementara pemberitahuan kepada masyarakat tetap harus dipasang yang sifatnya pemberitahuan pengerjaan," kata dia. 

Tak hanya di Jalan Kabupaten, sejumlah alat perlengkapan jalan seperti lampu yang berada di jalan nasional juga diharapkan Arip dapat digeser sebelum proyek di tengah jalan ring road dimulai. Supaya sisi kanan maupun kiri Ring Road yang nantinya digunakan sebagai akses jalan masyarakat tetap terang.

"Kemudian kepentingannya juga untuk jalan nasional yang di ring road walaupun itu jadi kewenangan pemerintah pusat, tetapi kan sebelum ada pekerjaan itu lampunya harus dipindah dulu. Digeser  ke samping supaya tetap lalu lintas itu bisa digunakan tetapi peneranganya tetap nyala. Geser lampu dulu," terangnya.

Selain rambu, salah satu sarana yang akan terdampak adalah saluran air. Menurut keterangan Arip ada jaringan perpiapan dalam tanah milik PDAM yang akan terdampak penggarapan tol Jogja-Solo Seksi 2 Paket 2.2B Trihanggo-Junction Sleman. "Ada tindak lanjut kemarin ke PDAM, sehubungan ada lintasan jalur jaringan air yang melintas Junction Sleman," kata dia.

Perpipaan saluran air dalam tanah ini menjadi salah satu jaringan yang diketuai terdampak tol dalam proses pemetaan. Belum diketahui apakah ada saluran air atau jaringan bawah tanah lainnya seperti kabel optik di jalur yang bakal dibangun tol Trihanggo-Junction Sleman. "Yang sudah ketahuan kemarin air, jaringan airnya PDAM itu. Belum [ditemukan jaringan listrik dan kabel optik]."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Menteri Keamanan AS Sebut Terorisme Kembali Muncul dan Jadi Ancaman

News
| Minggu, 19 Mei 2024, 01:17 WIB

Advertisement

alt

Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu

Wisata
| Sabtu, 18 Mei 2024, 20:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement