Advertisement

Promo November

Jumlah Kecelakaan di DIY Terus Naik, Kerugian Tertinggi Rp3,9 Miliar, Ini Detailnya

Triyo Handoko
Jum'at, 18 Agustus 2023 - 20:47 WIB
Maya Herawati
Jumlah Kecelakaan di DIY Terus Naik, Kerugian Tertinggi Rp3,9 Miliar, Ini Detailnya Kecelakaan /Ilustrasi Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Kejadian kecelakaan lalu lintas di DIY selalu meningkat sejak 2019 lalu hingga 2022 kemarin. Data Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DIY menyebut kerugian materiil dari kecelakaan lalu lintas DIY juga meningkat tiap tahunnya.

Data Bappeda DIY menyebut jumlah kejadian kecelakaan pada 2019 tercatat 5.944 kasus, lalu pada 2020 ada 4.559 kejadian, meningkat jadi 5.350 pada 2021, masih meningkat pesat pada 2022 jadi 7.830 insiden. Data terbaru Bappeda DIY pada 2023 ini mencatat sudah ada 3.296 kasus.

Advertisement

Korban meninggal dunia dari insiden kecelakaan juga terdapat peningkatan. Pada 2019 ada 419 orang meninggal karena kecelakaan, lalu 2020 ada 346 korban meninggal, meningkat jadi 452 orang pada 2021, jumlah korban meninggal melejit angkanya pada 2022 jadi sebanyak 570. Sedangkan data sementara pada 2023 sudah ada 53 orang meninggal karena kecelakaan di DIY.

BACA JUGA: Polemik Sampah Jogja, Sultan HB X Imbau Masyarakat Kerja Sama dengan Pemulung

Data Bappeda DIY yang bersumber dari kepolisian ini juga mencatat korban luka ringan yang jumlahnya lebih banyak dari jumlah kejadian kecelakaannya sendiri, hal tersebut dimungkinkan mengingat kecelakaan kerap melibatkan banyak orang sesama pengguna jalan.

Korban luka ringan karena kecelakaan lalu lintas pada 2019 sebanyak 7.259, lalu pada 2020 ada 5.715 orang luka ringan, meningkat jadi 6.390 pada 2021, jumlah korban ringan melesat jadi 10.170 orang. Data sementara 2023 tercatat sudah ada 1.768 orang luka ringan.

Kerugian materiil dari kecelakaan lalu lintas di DIY terbilang fantastis di mana sudah menyentuh miliaran rupiah. Tercatat pada 2019, kerugian materiil kecelakaan sebesar Rp2,92 miliar. Lalu pada 2020 terdapat kerugian Rp2,11 miliar, meningkat lagi kerugiannya jadi Rp2,39 miliar pada 2021, tertinggi kerugian akibat kecelakaan terjadi pada 2022 sebesar Rp3,9 miliar. Data sementara 2023 mencatat kerugian materiil karena kecelakaan sudah menyentuh angka Rp1,74 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement