Target PAD Sektor Wisata Bantul Baru Mencapai 33 Persen
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul menyebut sampai dengan awal September tahun ini jumlah pendapatan asli daerah (PAD) sektor wisata baru tercapai 33% dari target tahunan yang berada di angka Rp50 miliar.
Sub Koordinator Kelompok Substansi Promosi Kepariwisataan Dispar Bantul Markus Purnomo Adi menjelaskan, angka itu dipastikan masih akan bertambah lantaran masih ada sejumlah event pengungkit yang nantinya akan diselenggarakan demi menggaet wisatawan.
Advertisement
"Kami tetap optimistis target sebanyak Rp50 miliar PAD sepanjang 2023 bisa tercapai meskipun sekarang baru 33 persen dari target," ujarnya Selasa (5/9/2023).
Menurut Ipung, begitu dia kerap disapa, beberapa agenda daya tarik wisata yang nantinya diselenggarakan pasti diramaikan wisatawan. Apalagi sekarang masih musim liburan bagi wisatawan mancanegara sampai dengan September ini.
"Masih ada dua agenda yang akan kami selenggarakan. Pertama Symphoni Gumuk Pasir di bulan September dan kemudian Festival Lampion bulan Oktober," ujarnya.
BACA JUGA: 2 Penghuni Terakhir di Bukit Kembang Dijanjikan Relokasi oleh Pemkab Gunungkidul
Menurut Ipung, target PAD sektor wisata tahun ini naik dibandingkan tahun lalu yang berada di angka Rp30 miliar. Kenaikan target ini diupayakan lantaran pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung pulih.
"Setiap tahun kami upayakan selalu naik setelah pandemi Covid-19 reda. Kita optimistis sektor pariwisata kembali bergeliat dan bangkit," katanya.
Kawasan pantai, kata dia masih menjadi salah satu spot wisata yang menjadi primadona di Bumi Projotamansari. Jumlah kunjungan ke wilayah itu terutama Parangtritis selalu naik di akhir pekan.
Sepanjang 28 Agustus-3 September kemarin total ada sebanyak 39.996 wisatawan yang berkunjung ke seluruh destinasi wisata di Bantul. Jumlah itu meraup PAD sebanyak Rp385 juta lebih atau naik sekitar 15,8% dibandingkan periode sebelumnya.
"Sementara pada akhir pekan lalu di tanggal 1-3 September total ada 28.666 kunjungan dengan PAD sebesar Rp276 juta lebih atau naik sebesar 15,7 persen," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kena OTT KPK, Gubernur Bengkulu Dibawa ke Jakarta untuk Pemeriksaan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Pelaku Praktik Politik Uang Bakal Ditindak Tegas Polres Kulonprogo, Ini Hukumannya
- 3 Alasan Relawan Bolone Mase Mendukung Penuh Kustini - Sukamto di Pilkada Sleman
- KPU Bantul Petakan TPS Rawan Bencana Hidrometeorologi, Ini Lokasinya
- Lestarikan Warisan Budaya Tak Benda, Kementerian Kebudayaan Gelar Indonesia ICH Festival di Jogja
- Kampanye Pilkada Kulonprogo Rampung, Logistik Siap Dikirim
Advertisement
Advertisement