Advertisement
Antisipasi Pembuangan Sampah Liar, Kelurahan Cokrodiningratan Petakan Titik Rawan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pembuangan sampah liar yang marak terjadi sejak TPA Piyungan dibatasi pengiriman sampahnya membuat Kelurahan Cokrodiningratan melakukan pemetaan titik-titik rawan.
Identifikasi titik rawan pembuangan sampah di Cokrodiningratan, Kemantren Jetis ini dilakukan untuk mengantisipasi tumpukan sampah liar.
Advertisement
Pemetaan titik rawan pembuangan sampah oleh Kelurahan Cokrodiningratan ini dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak. Dari kelompok Satlinmas, masyarakat umum, Dinas Lingkungan Hidup, hingga Satpol PP Jogja.
BACA JUGA: Produksi Sampah Jogja 250 Ton per Hari, Hanya Boleh Buang ke TPA Piyungan 210 Ton
Lurah Cokrodiningratan Andityo Bagus Baskoro menjelaskan masyarakat di wilayahnya juga sudah berkomitmen untuk tak membuang sampah sembarangan.
“Pemetaan ini dilakukan agar mengantisipasi hal itu, titik-titik rawan ini akan dilakukan pemantauan, karena mungkin saja pembuang sampah semarangan ini dari luar wilayah,” jelasnya, Sabtu (16/9/2023).
Hasil titik rawan pembuangan sampah liar, jelas Andityo, sudah dikantongi pihaknya pada Jumat (15/9/2023) lalu saat pemetaan bersama dengan berbagai pihak. “Hasilnya sudah kami dapatkan, selain pemantauan, kami juga akan memastikan mengajak masyarakat sekitar untuk turut membantu pemantauan,” ujarnya.
Andityo menyebut akan dilakukan pemberian sanksi sosial bagi pembuang sampah liar di wilayahnya. “Karena sosilisasi sudah dilakukan, nanti kalau masih ada akan disanksi, ini jadi keputusan bersama,” tuturnya.
BACA JUGA: Ratusan Orang Ketahuan Buang Sampah Sembarangan di Kota Jogja, Ada yang Didenda Rp500.000
Sanksi sosial dapat meningkat jadi sanksi denda, jelas Andityo, apabila pelaku pembuangan sampah masih tetap membandel menanggulangi pembuangan sampah sembarangan.”Sanksi denda kami serahkan ke Satpol PP Jogja dimana juga sudah kami koordinasikan juga,” papanya.
Pembuangan sampah liar, tegas Andityo, tidak bisa dibiarkan lagi karena pihaknya juga sudah memberikan edukasi dan fasilitasi pengelolaan sampah. “Edukasi dan fasilitasi ini juga terus kami tingkatkan, jadi kami mengajak seluruh masyarakat untuk tertib mengelola sampah dengan bijak,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

28 Perusahaan Segera Mengantre di Bursa, Mayoritas Sektor Konsumer Nonsiklikal
Advertisement

Destinasi Unik, Kuil Buddha Ini Dibangun dengan Jutaan Botol Bir
Advertisement
Berita Populer
- Mau Membeli Tiket Kereta Bandara YIA? Begini Caranya
- Jadwal Reguler KA Bandara YIA-Stasiun Tugu Jogja, Harga Tiket Hanya Rp20.000
- Mau ke Bandara YIA Pakai Bus Damri? Simak Jadwalnya di Sini
- Mantan Napi Teroris Ini Mendapat Bantuan Penunjang Ekonomi Keluarga dari Pemkot Jogja
- Mau ke Jogja atau Solo Naik KRL? Berikut Jadwal KRL Jogja-Solo dan Lokasi Stasiunnya
Advertisement
Advertisement