Advertisement

Kota Jogja Ulang Tahun ke-267 Sisakan Banyak PR, Ini Pandangan Bacaleg DPRD DIY

Media Digital
Kamis, 05 Oktober 2023 - 18:57 WIB
Mediani Dyah Natalia
Kota Jogja Ulang Tahun ke-267 Sisakan Banyak PR, Ini Pandangan Bacaleg DPRD DIY Bacaleg DPRD DIY dari Partai Gerindra untuk Dapil Kota Jogja Diaz Ayu Maylanda (kanan), bacaleg DPRD DIY dari Partai PDIP untuk Dapil Kota Jogja R.B. Dwi Wahyu B. (tengah), serta Wapemred Harian Jogja Nugroho Nurcahyo (kiri) dalam talkshow Obrolan Bacaleg "HUT Ke-267 Kota Jogja: Membangun dengan Semangat Tatag, Teteg, Tutug pada Kamis, (5/10/2023). (Harian Jogja - Lajeng Padmaratri)

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Kota Jogja memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-267 pada 7 Oktober. Di tengah gegap-gempita perayaan ini, ada sejumlah pekerjaan rumah yang menjadi pandangan para bakal calon legislatif (bacaleg) DPRD DIY perlu diselesaikan oleh mewujudkan Jogja yang lebih baik di usia barunya.

Bacaleg DPRD DIY dari Partai PDIP untuk Dapil Kota Jogja R.B. Dwi Wahyu B. menuturkan salah satu pekerjaan rumah yang perlu menjadi perhatian lebih bagi pemerintah di momen ulang tahun Kota Jogja yaitu masalah sampah.

Advertisement

Tahun 2022 sampah dari Kota Jogja yang masuk ke TPST Piyungan rata-rata 300 ton per hari pada 2022. Meski kini jumlahnya diklaim turun dan dibatasi 135 ton perhari, namun sampah masih menjadi persoalan penting di Kota Jogja.

Baca Juga: Karnaval Budaya Perayaan HUT Kota Jogja, Pelajar Sekaligus Belajar Pengembangan Karakter

“Persoalan sampah itu masih jadi masalah. Padahal, tinggal Dinas Lingkungan Hidup bikin kajian kita mau pakai teknologi apa, pembiayaan dari mana, itu nantinya bisa menyelesaikan berapa ton sampah. Kalau nggak selesai, apa lagi solusinya, gitu,” ujar Dwi Wahyu dalam Talkshow Obrolan Bacaleg "HUT Ke-267 Kota Jogja: Membangun dengan Semangat Tatag, Teteg, Tutug” yang disiarkan secara streaming di YouTube Harian Jogja pada Kamis (5/10/2023).

Ia juga mendorong agar Pemkot Jogja mengajukan penganggaran dari Dana Keistimewaan (Danais) untuk pengelolaan sampah. Danais menurutnya bisa diarahkan untuk mengubah kebudayaan masyarakat terkait produksi sampah maupun pengelolaannya.

Sebagai Kota Wisata, Jogja juga masih punya pekerjaan rumah berkaitan dengan transportasi umum. Menurutnya, transportasi umum di Kota Jogja belum mewujudkan kenyamanan pariwisata.

“Transportasi umum kita ada TransJogja, tapi nggak ada penumpangnya. Ini masih perlu dibenahi lagi gimana transportasi di Jogja membuat kenyamanan berwisata,” kata dia yang saat ini menjabat sebagai Ketua Fraksi PDIP DPRD DIY.

Berkaitan dengan konsep Tatag, Teteg, Tutug yang bermakna konsistensi dalam menyambut pemulihan ekonomi, Dwi Wahyu mendorong pemerintah untuk menginventarisir permasalahan yang ada di Kota Jogja. Setelah itu, baru bisa diprioritaskan masalah mana yang bisa dibereskan lewat kebijakan.

Baca Juga: Pagi Ini Jalanan Kota Padat Merayap, Anak Sekolah Ikut Karnaval Budaya Rayakan HUT Jogja

Dalam kesempatan yang sama, Diaz Ayu Maylanda yang merupakan bacaleg DPRD DIY Dapil Kota Jogja turut mengutarakan pandangannya. Politikus dari Partai Gerindra itu mengapresiasi Kota Jogja yang bisa mempertahankan predikatnya sebagai Kota Wisata.

“Pengelolaan wisata di Jogja bagus, buktinya banyak wisatawan yang datang dan kembali lagi ke Jogja. Datang sekali, tidak cukup lalu kembali lagi. Satu dua kali lalu datang lagi karena Jogja itu ngangeni. Ini perlu dipertahankan dan ditinggalkan, agar tidak ketinggalan jaman,” urainya.

Meski demikian, aset pariwisata di Jogja tidak cukup jika tidak didukung upaya promosi dari anak muda. Perempuan yang dikenal sebagai praktisi media digital ini mendorong anak muda untuk memaksimalkan potensi ini ke arah digital.

“Literasi digital di Jogja tertinggi di Indonesia, tetapi belum dioptimalkan untuk mempromosikan wisata dan budaya Jogja,” ujarnya. (BC)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Jokowi Sebut Ada 29 Perusahaan Singapura Berinvestasi di IKN

News
| Senin, 29 April 2024, 13:47 WIB

Advertisement

alt

Komitmen Bersama Menjaga dan Merawat Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Kamis, 25 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement