Advertisement
Lagi! Satu Pemuda Kulonprogo Meninggal Diduga akibat Miras Oplosan
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Warga Kulonprogo kembali jadi korban miras oplosan. Setelah sebelumnya dua warga Lendah dan Panjatan meninggal dunia akibat menenggak miras oplosan akhir pekan lalu, kali ini giiran KA, 32, yang juga warga Lendah yang jadi korban, Rabu (4/10/2023).
Kasi Humas Polres Kulonprogo, Iptu Triatmi Noviartuti mengatakan bahwa kejadian berawal ketika KA meninggalkan rumah pada Senin (2/10/2023) pukul 21.00 WIB dan pulang sehari setelahnya pukul 06.00 WIB.
Advertisement
Sampai di rumah, kakak korban berinisial SI mengaku mencium bau alkohol dari mulut KA. Namun, karena sudah acap mendapati adiknya minum miras, SI pun tak memiliki firasat apapun.
"SI bilang bahwa KA tertidur seharian kemudian bangun pada hari Rabu [4/10/2023] pukul 02.30 WIB sambil mengeluh sakit pada bagian perut dan masih tercium bau alkohol serta mulut dari KA mengeluarkan busa," kata Noviartuti, Kamis (5/10/2023).
KA lantas dibawa ke RS Rizky Amalia. Selama proses penanganan oleh rumah sakit, SI mendapat penjelasan dari RS tersebut bahwa kondisi KA semakin kritis. Kondisi KA memburuk dan puncaknya ketika KA dinyatakan meninggal dunia pada Rabu pukul 09.45 WIB.
Seorang saksi bernama SA menceritakan bahwa pada Minggu (1/10/2023) sekitar pukul 22.30 WIB, KA datang ke rumahnya untuk mengajak minum miras. SA lantas menolak ajakan tersebut karena pada keesokan harinya dia ada kegiatan. KA kemudian pergi dan tidak diketahui keberadaanya oleh SA.
BACA JUGA: Miras Oplosan Kembali Makan Korban, 2 Warga Kulonprogo Ini Meninggal Dunia
Atas meninggalnya KA, personel Polsek Lendah mencoba mengumpulkan informasi, termasuk dengan mendatangi RS Rizky Amalia, Rabu. Dari situ, dokter yang bertugas di IGD membenarkan bahwa KA datang ke RS Rizki Amalia pada Rabu, pukul 03.36 WIB.
Berdasarkan keterangan dokter, KA mengeluhkan sakit bagian perut sebelum meninggal di tanggal yang sama pukul 09.45 WIB.
KA didiagnosa mengalami penurunan kesadaran, keracunan alkohol, dan erosi lambung.
Sebelumnya, dua warga Kulonprogo berinisial AA,34 warga Lendah dan KP, 35 warga Panjatan juga dikabarkan meninggal dunia akibat miras oplosan. Gejala yang dialami juga mirip dengan KA seperti penurunan kesadaran sampai terjadi pingsan dan sakit perut.
Menurut Noviartuti, meninggalnya KA tidak berkaitan dengan kejadian AA dan KP meski ketiganya diduga meninggal akibat miras oplosan. "[Kasus kematian KA] ini beda cerita. Tidak ada yang tau perginya ke mana dengan siapa," katanya.
Dengan ini, dalam waktu yang berdekatan, Kabupaten Kulonprogo telah kehilangan tiga pemuda akibat miras oplosan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Ancam Kebebasan Pers, RUU Penyiaran Jadi Biang Tak Kredibelnya Media di Indonesia
Advertisement
Tidak Hanya Menginap, Ini 5 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Garrya Bianti Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Terbaru! Jadwal Kereta Bandara YIA Selasa 14 Mei 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Selasa 14 Mei 2024
- Long Weekend, Gembira Loka Dikunjungi 30.000 Wisatawan
- Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Selasa 14 Mei 2024
- Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Selasa 14 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Advertisement