Advertisement

Kontes Suara Derkuku Rebutkan Piala Raja, Dinpar DIY Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kreatif

Media Digital
Minggu, 15 Oktober 2023 - 18:17 WIB
Abdul Hamied Razak
Kontes Suara Derkuku Rebutkan Piala Raja, Dinpar DIY Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kreatif Pembina PPDSI GustiPrabukusumo menyerahkan piala raja untuk kontes suara burung derkuku kepada Plh Kepala DinparDIY Kurniawan (kanan) saat pembukaan acara, Minggu (15/10 - 2023).

Advertisement

JOGJA—Kontes suara burung derkuku bertajuk Hamengkubuwono Cup yang merebutkan piala raja diselenggarakan di Alunalun Kidul, Kota Jogja, Minggu (15/10/2023).

Gelaran lomba derkuku itu diikuti ratusan peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Total ada 216 peserta dari tiga kelas yang  diperlombakan, yaitu kelas pemula 108 peserta, kelas junior 72 tiket dan kelas senior 36 tiket. Juara pada masing-masing
kelas akan mendapat trofi khusus berbentuk replika mahkota raja.

Advertisement

Dalam kegiatan ini juga dibuka Pojok Ekonomi Kreatif untuk memfasilitasi pelaku ekraf khususnya dari subsektor kuliner, kriya, dan fesyen.

Pojok Ekonomi Kreatif tersebut bertujuan memperkenalkan produk para pelaku ekonomi kreatif tersebut ke masyarakat luas.

BACA JUGA: Satpol PP dan Jaga Warga di Bantul Diminta Antisipasi Miras Oplosan

Plh Kepala Dinas Pariwisita (Dispar) DIY, Kurniawan menyatakan ada potensi ekonomi kreatif dari kegiatan yang dibiayai oleh Dana Keistimewaan (Danais) tersebut. “Ajang ini sudah berjalan secara konsisten sejak 2015, sudah delapan kali digelar, selalu ada peningkatan setiap gelarannya. Kami harap ini dapat semakin mengungkit ekonomi kreatif dan pariwisata di DIY,” kata Kurniawan, Minggu pagi.

Kurniawan yang juga menjabat Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Wisata Dispar DIY itu menerangkan peserta kontes datang dari berbagai daerah seperti Madura, Surabaya, dan berbagai daerah Jawa Timur lainnya, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jakarta, hingga Bali dan
Mataram.

“Beragamnya peserta yang mengikuti lomba ini kami harap menjadi medium promosi peningkatan pariwisata di DIY,” paparnya.

Hobi derkuku, jelas Kurniawan, memiliki potensi ekonomi yang perlu dikolaborasikan dengan sektor lain supaya nilai tambahnya meningkat. “Di Jogja juga banyak pengrajin sangkar burung derkuku, kami harap antar-sektor ini bisa saling berkolaborasi untuk meningkatkan nilai ekonomi. Selain itu, tujuan utama memelihara burung derkuku yaitu memastikan populasinya tetap eksis dan menjaga kesimbangan alam juga dapat terus dijaga,” terangnya.

Sementara itu, Pembina Persatuan Penggemar Derkuku Seluruh Indonesia (PPDSI), GBPH Prabukusumo mengapresiasi konsistensi dukungan Pemda DIY dalam gelaran kontes suara derkuku ini.

“Kami sangat mengapresiasi Pemda DIY, terutama Dinpar DIY yang selalu membantu menyelenggarakan salah satu kontes tertinggi
derkuku di Indonesia ini,” ujarnya.

Gusti Prabu menilai penggemar derkuku di Indonesia sangat terbantu dengan dukungan Dispar DIY. “Para penggemar derkuku
juga harus membuktikan dengan dukungan itu juga selalu antusias dan turut mengembangkan kontes ini,” tuturnya.

Lewat kontes derkuku tersebut, jelas Gusti Prabu, PPDSI juga dapat memberikan timbal balik positif ke Pemda DIY terutama sektor pariwisatanya. “Kehadiran berbagai macam peserta dari luar DIY ini diharapkan meningkatkan sektor pariwisata, kolaborasi ini perlu untuk terus ditingkatkan,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Perhatikan! Per 1 Mei 2024 Pengajuan Berkas Kasasi dan PK di MA Wajib Daring

News
| Minggu, 28 April 2024, 13:47 WIB

Advertisement

alt

Komitmen Bersama Menjaga dan Merawat Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Kamis, 25 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement