Advertisement
Kasus Covid-19 Melonjak, Dinkes Bantul Minta Warga Terapkan Prokes
Ilustrasi Covid/19 / Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL–Jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Bantul terus naik. Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul mengimbau masyarakat agar kembali menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Kepala Dinkes Kabupaten Bantul menyampaikan dalam beberapa hari belakangan terjadi penambahan kasus Covid-19 di Kabupaten Bantul.
Advertisement
“Per hari ini pasien Covid isolasi ada 15 orang. Ada yang dirawat di RS karena bergejala,” katanya, Rabu (20/12/2023).
Saat ini menurut dia ada empat orang yang dirawat karena bergerjala di RSUD Panembahan Senopati Bantul, sementara sisanya menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah masing-masing.
Sementara dia pun mengimbau masyarakat agar menerapkan prokes dan Perilaku Hidup Sehat dan Bersih [PHBS] untuk mengantisipasi peningkatan kasus.
“Imbauan kepada masyarakat untuk cuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer, apabila menderita sakit saluran pernafasan selalu memakai masker,” katanya.
Sementara bagi masyarakat yang memiliki komorbid diimbau untuk menggunakan masker saat berada di area publik. Dia juga meminta masyarakat segera memeriksakan diri ke fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) apabila mengalami gejala penyakit Covid-19.
BACA JUGA: Berkelahi di Dekat Pasar Potorono, 7 Pelajar Kota Jogja Ditangkap Polisi
Sementara sebelumnya Agus telah meminta rumah sakit di wilayah Kabupaten Bantul untuk kembali menyiapkan ruang isolasi bagi pasien Covid-19.
“Rumah sakit di Bantul untuk selalu siap siaga menghadapi lonjakan Covid-19. Kemudian juga kembali mempersiapkan ruangan yang dapat digunakan untuk isolasi pasien dengan gejala,” katanya.
RSUD Panembahan Senopati Bantul telah menyiapkan 38 tempat tidur bagi pasien Covid-19 untuk mengantisipasi peningkatan kasus. Saat ini pun RSUP Panembahan Senopati Bantul tengah merawat 4 pasien Covid-19 dengan gejala dan komorbid.
RSUD Panembahan Senopati juga telah menerapkan skrining bagi pasien yang akan menjalani operasi maupun rata inap di sana. Sementara pengunjung juga diimbau untuk menggunakan masker. "Apalagi untuk yang sedang mengalami sakit flu, batuk dan demam," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Libur Lebaran, Kunjungan Wisatawan ke Kaliurang Merangkak Naik
Belum Ada Peningkatan Pergerakan Arus Balik di Bantul, Dishub: Lebih Banyak Mengunjungi Objek Wisata
Sejak Lebaran, Hampir 50 Ribu Wisatawan Kunjungi Destinasi Wisata di Gunungkidul
Arus Balik, Jalur Fungsional Tol di Tamanmartani Sempat Dilewati Lebih dari 1.000 Kendaraan per Jam
Advertisement
H+3 Lebaran 2025, Pantai Parangtritis Dikunjungi 14.000 Wisatawan
H+3 Lebaran, Arus Lalu Lintas Kawasan Malioboro Padat Merayap
Jalur Wisata Pantai di Gunungkidul Ramai Lancar
Kendaraan Keluar DIY Via Entry Tol Tamanmartani Meningkat, Sempat Dekati 1.000 Kendaraan Per Jam
Talut Ambrol di Jalur Clongop Gedangsari Diperbaiki dengan Anggaran Rp15 Miliar
Advertisement
Ingin Hasil ASPD Optimal, Dinas Pendidikan Gunungkidul Gelar Tryout
Kegiatan Monoton dan Kurang Menarik Jadi Pengganjal Peningkatan Lama Tinggal Wisatawan di DIY
Pakar UGM Nilai Desentralisasi Total Pengelolaan Sampah Tidak Tepat
Lurah di Gunungkidul Wajib Bikin LHKPN ke KPK
Polda DIY Catat Titik Arus Balik Tertinggi ada di Tempel
Advertisement
Warga Srandakan Bantul Tangkap Pencuri Sepeda Motor
Berita Pilihan
Advertisement
Mumpung Libur Lebaran, Pemda Diminta Memaksimalkan Potensi Wisata di Daerahnya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Arus Balik di Kulonprogo Mulai Meningkat, Ini Rekayasa Lalu Lintas yang Diterapkan
- Simak Jadwal KRL Jogja Solo Selama Libur Lebaran, Berlaku hingga 13 April 2025
- Rute dan Jadwal Bus Trans Jogja ke Tempat-Tempat Wisata
- Khusus Libur Lebaran hingga 13 April 2025, Berikut Jadwal KRL Solo Jogja dari Stasiun Palur Sampai Tugu Jogja
- Hanya Khusus Libur Lebaran 2025, Berikut Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo PP
Advertisement
Advertisement
