Advertisement
Kenalkan Pariwisata Lebih Luas, Lari Maraton dari Titik Nol Gunungkidul ke Titik Nol Kota Jogja Segera Digelar
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul akan menggelar event maraton. Event tersebut akan menjadi ajang untuk memperkenalkan pariwisata Gunungkidul.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mengatakan ruta maraton akan merentang dari titik nol Gunungkidul sampai titik nol Kota Jogja. “Kegiatan maraton ini sebagai promosi pariwisata Gunungkidul khususnya sport tourism. Banyak sekali kegiatan digelar di Gunungkidul,” kata Sunaryanta dalam keterangan tertulis.
Advertisement
Sunaryanta mengaku jarak tempuh rute maraton mencapai 42 kilometer. Masyarakat yang ikut dan dapat menyelesaikan rute sampai titik nol Jogja akan mendapat piagam penghargaan dari Bupati.
“Ini bagian dari smart branding. Siapkan dari sekarang bagi yang mampu ikut event ini,” katanya.
Beberapa waktu lalu, Pemkab juga telah menggelar maraton Langgeran Fun Run. Event tersebut menjadi sarana untuk mencoba ruas jalan baru dengan rute dari lokasi peresmian jalan yaitu Nglanggeran Wetan dan berakhir di Rest Area Terbah dengan jarak 3 kilometer.
Baca Juga
Gaet 600 Orang! Ada Lomba Lari 5K di Gunungkidul
Launching Program Gemar Olahraga, Bupati Gunungkidul Lari 25 Km
650 Peserta Ikuti Lomba Lari 5K Semarakkan HUT Gunungkidul ke-187
Lebih jauh Pensiunan TNI AD tersebut mengaku olahraga merupakan hal yang perlu dikampanyekan di masyarakat. Begitupun di lingkungan pejabat daerah. Sebab pejabat yang sehat dapat menjalankan tugas pokok sebagai pelayan masyarakat dengan baik.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Wisata Dispar Gunungkidul, Supriyanta mengatakan sport tourim memiliki manfaat untuk mengenalkan objek wisata agar dikenal baik di daerah, mancanegara, maupun dunia.
Selain itu, kata dia sport tourism juga dapat meningkatkan perekonomian daerah, menambah finansial pemerintah daerah, dan kesempatan kerja.
“Istilah sport tourism merupakan kegiatan olahraga outdoor yang berada di alam terbuka yang dikombinasikan sekaligus memperkenalkan atau promosi wisata di suatu destinasi pariwisata,” kata Supriyanta dihubungi, Sabtu (13/1/2024).
Selain maraton, event sport tourism yang telah berjalan dan terjadwal antara lain voli pantai di Pantai Sepanjang, panjat tebing di Pantai Siung, beach and run di Kawasan Pantai Pulangsawal/Indrayanti - Baron, jelajah wisata, rally sepeda Nglanggeran, paralayang Watugupit, dan Embung Sriten.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Operasional KRL Jogja Solo Ditambah Jadi 30 Perjalanan
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Sultan Jogja Optimistis Persoalan Sampah di DIY Akan Segera Berakhir
- Persoalan Sampah Dikhawatirkan Berdampak ke Citra Pariwisata Jogja
- Sultan Jogja Ingatkan Abdi Dalem Harus Jadi Penjaga Budaya
- 40 Advokat Muda Bergabung ke Peradi Kota Jogja
- Top 7 News Harianjogja.com Rabu 8 Mei 2024: Masalah Sampah hingga Hasil Liga Champions
Advertisement
Advertisement