Advertisement

Musim Hujan, Tanaman Kelompok Tani di Kota Jogja Busuk dan Diserang Hama

Alfi Annisa Karin
Rabu, 31 Januari 2024 - 15:37 WIB
Mediani Dyah Natalia
Musim Hujan, Tanaman Kelompok Tani di Kota Jogja Busuk dan Diserang Hama Ilustrasi salah satu kelompok tani di Kota Jogja / Dokumentasi Pemkot Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, UMBULHARJO—Musim hujan yang terjadi di Kota Jogja menimbulkan sejumlah dampak, salah satunya di bidang pertanian. Meski boleh dibilang Kota Jogja hampir tak punya lahan untuk bertani, tetapi warga tetap didorong untuk melakukan kegiatan pertanian meski hanya memanfaatkan lahan yang ada.

Ketua Kelompok Tani Gemah Ripah Bausasran Winaryati Esperanza menuturkan dampak dari musim hujan sangat terasa di kebunnya. Hujan yang tak jarang disertai dengan angin merusak beberapa tanaman tinggi. Selain itu, beberapa tanaman lainnya juga ditemui dalam keadaan busuk.

Advertisement

"Misalnya cabai karena cabai itu tidak suka air. Terkena hujan jadi lonyoh," ujarnya saat dihubungi, Rabu (31/1/2024).

Selain tanaman yang busuk, ada juga tanaman yang terserang hama. Paling banyak ditemui adalah hama resrespo atau keong respo dan bekicot. Hama ini merusak beberapa tanaman yang tumbuh di pot, seperti sawi. Bahkan, sawi yang terserang hama itu baru saja ditanam. "Sawi yang kemarin kita tanam hilang semua, terkena hama resrespo dan bekicot," imbuhnya.

Baca Juga

Mentan Amran Nyatakan Sektor Pertanian Lebih Optimal dengan Sentuhan Teknologi dan Inovasi

Pengamat UGM Menilai Ilmu Pertanian Perlu Dikenalkan Sejak Dini Untuk Hadapi Regenerasi Petani

Ribuan Hektare Lahan Pertanian di Sleman Gagal Tanam

Sejauh ini, tak ada perlakuan khusus yang dilakukan Winaryati bersama anggota kelompok tani untuk mencegah hama dan kebusukan tanaman saat musim hujan. Tanaman yang dirasa tak lagi bisa diselamatkan lantas dicabut dan diganti dengan tanaman yang baru. Sehingga, kendala-kendala ini tak menjadi halangan bagi produktivitas para anggota kelompok tani. Tanaman baru yang ditanam juga dipilih yang tahan terhadap cuaca hujan.

"Ada tanaman yang aman ditanam di musim hujan maupun musim kemarau. Kalau di musim hujan ya menanam yang sesuai dengan iklimnya, misalnya kangkung dan bayam itu bisa aman," katanya.

Sementara, Kabid Pangan Dinas Pertanian dan Pangan Kota Jogja Muhammad Imam Nurwahid menuturkan pertanian sangat erat kaitannya dengan musim sehingga saat musim hujan seperti sekarang ini menjadi hal yang wajar ketika tanaman terdampak

"Tapi masih terkendali. Kita selalu lakukan pendampingan. Penyuluh lapangan saat ini juga sedang melakukan programa di masing-masing kemantren. Apa yang harus dilakukan dan program apa yang akan diintervensikan di tahun 2024 ini," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Didukung Koalisi Besar, RK-Suswono targetkan Menang Satu Putaran di Pilgub Jakarta

News
| Senin, 16 September 2024, 22:17 WIB

Advertisement

alt

Kota Jogja Masih Jadi Magnet Wisatawan

Wisata
| Minggu, 08 September 2024, 11:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement