Advertisement
Dampak Tol Jogja-Solo: Pembangunan Bundaran Besar Rencananya di 2 Lokasi Ringroad Utara, Begini Konsepnya

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pemda DIY melalui Dinas Perhubungan DIY mengajukan pembangunan dua bundaran besar di sisi timur dan barat Ringroad Utara Sleman untuk meminimalkan kepadatan lalu lintas ketika tol Jogja-Solo beroperasi.
Dua bundaran ini direncanakan akan menghapus lampu bangjo di semua Simpang Empat Ringroad utara. Opsi ini diajukan setelah Dishub DIY melakukan kajian yang hasilnya arus lalu lintas diprediksi akan berlipat-lipat masuk ke Jogja setelah tol beroperasi.
Advertisement
Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan DIY Rizki Budi Utomo menjelaskan, dari hasil kajian manajemen lalu lintas terkait dampak operasional tol Jogja-Solo dan Jogja-Bawen, diprediksi arus lalu lintas akan terjadi berlipat dari kondisi saat ini belum beroperasinya tol. Adapun prediksi titik terparah arus tersebut akan menumpuk di Ringroad Utara.
"Beban lalu lintas itu kemungkinan besar semuanya akan masuk ke Ringroad karena lokasi on dan off tol Jogja-Solo ini nantinya berada di Ringroad. Kondisi saat ini saja Ringroad sudah sangat crowded, apalagi nanti ketika ketambahan arus dari tol," katanya, Kamis (1/2/2024).
Sebagaimana diketahui tol Jogja-Solo di Ringroad Utara atau ruas Maguwoharjo-Trihanggo, setidaknya ada empat akses keluar masuk. Terdiri atas, pertama on/off ramp di kawasan Maguwoharjo yang berdasarkan peta tampak titiknya berada di sebelah utara ringroad tepatnya di Kawasan Sanggrahan sebelah barat SMK 1 N Depok atau kawasan Cassa Grande.
Kedua, on/off ramp UPN, berada di sebelah utara ringroad atau sebelah barat Jalan Nusa Indah. Ketiga on/off ramp Monjali yang berada di sebelah utara ringroad, titiknya titiknya di tengah antara Jalan Palagan dan Jalan Kaliurang. Keempat on/off ramp Trihanggo yang berada di simpang empat Trihanggo.
Keempat akses keluar masuk dari tol Jogja-Solo tersebut diprediksi akan menimbulkan kepadatan arus lalu lintas di Ringroad. Oleh karena itu dari hasil kajian Dishub DIY diberikan beberapa opsi yang salah satunya cukup masuk akal untuk dilakukan yaitu dengan membangun dua bundaran besar.
Menutup Persimpangan
Karena keberadaan bundaran tersebut menjadikan arus lalu lintas sepanjang Ringroad Utara tidak perlu lagi ada pemberhentian. Sehingga seluruh persimpangan di sepanjang Ringroad yang terdiri atas Simpang Empat UPN, Gejayan (Condongcatur) dan Monjali ditutup dan tidak perlu lagi ada lampu bangjo.
Semua arus lalu lintas baik yang dari utara mau ke selatan maupun dari selatan ke utara harus berputar lebih dahulu melewati bundaran tersebut. "Jadi tidak ada lagi crossing [persimpangan lampu bangjo]. Teknisnya, arus lalu lintas dari arah selatan ke utara harus berbelok ke kiri [ke barat] melewati bundaran yang di sebelah barat dan arus dari utara ke selatan juga berbelok ke kiri [ke timur] untuk memutar di bundaran sisi timur," katanya.
Dengan demikian, kata dia, butuh dua bundaran besar yang lokasinya berada di sisi timur dan barat Ringroad Utara Sleman. Syaratnya bundaran tersebut harus besar yang dapat mengakomodasi arus lalu lintas di semua persimpangan di Ringroad. Meski dilewati arus dari semua persimpangan Ringroad, namun perkiraan teknisnya kendaraan tidak menumpuk di bundaran tersebut karena secara umum arus lalu lintas berjalan.
"Kalau dari kajian kami bundarannya harus besar karena itu mengakomodasi semua persimpangan, kendaraan semua berjalan dan tidak ada yang berhenti. Nanti titiknya jangan terlalu dengan dengan exit toll [on ramp dan off ramp] karena agak berbahaya ketika dampak arus keluar dari tol Jogja-Solo bertemu arus lokal, kan butuh jalan panjang untuk menyatu dengan lalu lintas lokal," katanya.
BACA JUGA : Pemda DIY Minta Kabupaten Kota Tangkap Peluang Proyek Kereta Cepat dan Tol Jogja-Solo
Ia mengatakan opsi perencanaan itu akan segera disampaikan ke Kementerian PUPR dengan harapan ada tindak lanjut. Mengingat Ringroad Utara merupakan jalan nasional yang menjadi kewenangan Pemerintah Pusat. Sebelum dilakukan tindaklanjut, tentunya Kementerian PUPR lebih dahulu akan melakukan kajian terkait bundaran tersebut.
“Termasuk nanti titik lokasinya di mana nanti hasil kajian dari pusat. Tetapi dari hasil kajian kami ada dua bundaran antara di barat dan timur Ringroad Utara di bawah tol Jogja-Solo yang nantinya elevated untuk di Ringroad,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

KPK Panggil Pihak Swasta Terkait Suap Pengadaan Barang di MPR RI
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- 22 Orang Tersengat Ubur-Ubur di Pantai Selatan, Wisatawan Diminta Waspada
- Pelunasan PBB-P2 Triwulan Kedua di Bantul Sudah Terkumpul Rp43,7 Miliar
- HUT Bhayangkara ke-79, Kapolres Bantul Beri Hadiah Umroh ke Anggota Terbaik
- Waktu Pembuatan Akun SPMB RTO di Jogja Diperpanjang, Begini Penjelasan Disdikpora
- Pecinta Honda Scoopy Merapat, Astra Motor Yogyakarta Hadirkan Edisi Spesial Dengan Modif Decal
Advertisement
Advertisement