Harga Sejumlah Komoditas Bahan Pokok di Bantul Naik, Ini Detailnya
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Harga sejumlah komoditas bahan pokok di sejumlah pasar di Bantul mengalami kenaikan. Kenaikan harga tertinggi terjadi untuk komoditas beras premium yang mencapai Rp567 per kilogram.
Analis Perdagangan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Bantul, Zuhriyatun Nur Handayani menyampaikan pihaknya telah melakukan pemantauan pada lima pasar rakyat di Kabupaten Bantul. Dari pemantauan tersebut, sejumlah harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan.
Advertisement
Berdasarkan pemantauan pada minggu kelima Januari yakni 29 Januari 2024 hingga 3 Februari 2024, harga beras premium naik dari Rp14.200 menjadi Rp14.767 (naik Rp567), beras medium dari Rp13.500 menjadi Rp13.933 (naik Rp433), gula pasir dari Rp16.543 menjadi Rp16.640 (naik Rp97), minyakitab dari Rp14.760 menjadi Rp14.850 (naik Rp90).
Untuk komoditas yang harganya stabil, yakni cabai merah keriting Rp48.743, cabai rawit merah Rp34.200, bawang merah Rp32.767, bawang putih Rp40.333. "Sementara untuk daging ayam ras Rp31.800 dan telur ayam ras Rp 25.900 yang cenderung turun,” katanya, Senin (5/2/2024).
BACA JUGA: Harga Bahan Pokok di Kulonprogo Cenderung Turun
Sementara Kepala DKUKMPP Bantul Agus Sulistiyana mengungkapkan meski ada kenaikan harga beras premium dan medium di pasar, pihaknya menjamin ketersediaan beras di wilayahnya, saat ini maupun dalam beberapa bulan ke depan mencukupi kebutuhan. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan kesulitan pasokan pangan. “Karena ada support dari Bulog yang luar biasa," katanya.
Lebih lanjut Agus, memaparkan jika bentuk dukungan dari Bulog dan pemerintah adalah adanya beras bantuan maupun beras dari Bulog untuk stabilisasi pasokan harga pangan (SPHP).
Selain itu, adanya beras SPHP kemasan lima kilogram yang digelontorkan Bulog dan kini beredar di pasar modern maupun pasar tradisional dinilai dapat menjaga daya beli masyarakat, dan masyarakat punya pilihan untuk membeli beras sesuai harga. “Untuk harga SPHP saat ini Rp10.400 per kilogram, HET-nya kan Rp10.900 per kilogram,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- 50 Kepala Dukuh Perempuan Kulonprogo Ikut Pendidikan Politik
- Ini Dia 3 Karya Budaya Indonesia yang Diusulkan Masuk Menjadi WBTb ke UNESCO
- Ini Kegiatan Kampanye Terakhir Ketiga Calon Wali Kota Jogja Jelang Masa Tenang
- Pasangan Agung-Ambar Tutup Kampanye dengan Pesta Rakyat
- Konstruksi Tol Jogja-Bawen Seksi 1 Ruas Jogja-SS Banyurejo Capai 70,28 Persen, Ditargetkan Rampung 2026
Advertisement
Advertisement