Advertisement

Harga Sejumlah Komoditas Bahan Pokok di Bantul Naik, Ini Detailnya

Jumali
Senin, 05 Februari 2024 - 14:57 WIB
Arief Junianto
Harga Sejumlah Komoditas Bahan Pokok di Bantul Naik, Ini Detailnya Ilustrasi pedagang sayur di Pasar Tradisional / Antara

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Harga sejumlah komoditas bahan pokok di sejumlah pasar di Bantul mengalami kenaikan. Kenaikan harga tertinggi terjadi untuk komoditas beras premium yang mencapai Rp567 per kilogram.

Analis Perdagangan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Bantul, Zuhriyatun Nur Handayani menyampaikan pihaknya telah melakukan pemantauan pada lima pasar rakyat di Kabupaten Bantul. Dari pemantauan tersebut, sejumlah harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan. 

Advertisement

Berdasarkan pemantauan pada minggu kelima Januari yakni 29 Januari 2024 hingga 3 Februari 2024, harga beras premium naik dari Rp14.200 menjadi Rp14.767 (naik Rp567), beras medium dari Rp13.500 menjadi Rp13.933 (naik Rp433), gula pasir dari Rp16.543 menjadi Rp16.640 (naik Rp97), minyakitab dari Rp14.760 menjadi Rp14.850 (naik Rp90).

Untuk komoditas yang harganya stabil, yakni cabai merah keriting Rp48.743, cabai rawit merah Rp34.200, bawang merah Rp32.767, bawang putih Rp40.333. "Sementara untuk daging ayam ras Rp31.800 dan telur ayam ras Rp 25.900 yang cenderung turun,” katanya, Senin (5/2/2024).

BACA JUGA: Harga Bahan Pokok di Kulonprogo Cenderung Turun

Sementara Kepala DKUKMPP Bantul Agus Sulistiyana mengungkapkan meski ada kenaikan harga beras premium dan medium di pasar, pihaknya menjamin ketersediaan beras di wilayahnya, saat ini maupun dalam beberapa bulan ke depan mencukupi kebutuhan. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan kesulitan pasokan pangan. “Karena ada support dari Bulog yang luar biasa," katanya. 

Lebih lanjut Agus, memaparkan jika bentuk dukungan dari Bulog dan pemerintah adalah adanya beras bantuan maupun beras dari Bulog untuk stabilisasi pasokan harga pangan (SPHP).

Selain itu, adanya beras SPHP kemasan lima kilogram yang digelontorkan Bulog dan kini beredar di pasar modern maupun pasar tradisional dinilai dapat menjaga daya beli masyarakat, dan masyarakat punya pilihan untuk membeli beras sesuai harga. “Untuk harga SPHP saat ini Rp10.400 per kilogram, HET-nya kan Rp10.900 per kilogram,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pengadilan Kriminal Internasional Ajukan Penangkapan PM Israel Benjamin Netanyahu dan Menhan Yoav Gallant

News
| Selasa, 21 Mei 2024, 12:27 WIB

Advertisement

alt

Lokasi Kolam Air Panas di Jogja, Cocok untuk Meredakan Lelah

Wisata
| Senin, 20 Mei 2024, 07:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement