Sabtu, Lima TPS di Bantul Gelar PSU, Ini Persiapan dari KPU Bantul
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bantul menetapkan pemungutan suara ulang (PSU) untuk lima tempat pemungutan suara (TPS) akan digelar pada Sabtu (24/2/2024) mendatang. Sejumlah persiapan pun telah dilakukan oleh KPU, baik penyiapan surat suara maupun pemberitahuan ke Pemkab, Kepolisian sampai ke parpol peserta pemilu.
Ketua KPU Bantul Joko Santosa mengatakan berdasarkan rapat koordinasi bersama dengan KPU DIY telah ditetapkan jika pelaksanaan PSU akan digelar pada Sabtu (24/2/2024). Pelaksaanan PSU ini sesuai dengan Undang-Undang Pemilu utamanya pasal 371 dan pasal 373.
Advertisement
“Nah, di Bantul ini yang menyebabkan PSU karena adanya pemilih uang tidak memiliki e-KTP dan tak terdaftar dalam daftar pemilih tapi bisa mencoblos,” kata Joko ditemui di kantornya, Selasa (20/2/2024).
Atas masalah itu, maka KPU mengambil keputusan untuk melakukan PSU di lima TPS yang ditemukan permasalahan tersebut. Adapun kelima TPS tersebut adalah TPS 3 Tirtonirmolo, Kasihan, TPS 69 Banguntapan, dan TPS 34 Tamanan di Kapanewon Banguntapan. “Lalu ada dua TPS di Kapanewon Piyungan yakni di Srimartani dan Sitimulyo. Di Bantul semua PSU, tidak ada PSL (Pemungutan Suara Lanjutan),” lanjut Joko.
Baca Juga
2 TPS di Sleman Berpotensi Dilakukan Pemilihan Ulang, Ini Penyebabnya
5 TPS di Bantul Akan Menggelar Pemungutan Suara Ulang
Daftar TPS di Sleman Akan Menggelar Pemungutan Suara Ulang
Lebih rinci Joko menyebut untuk TPS 3 Tirtonirmolo, Kasihan, dengan jumlah DPT sebanyak 227 orang dan DPtb 6 orang, PSU hanya akan digelar untuk jenis surat suara DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten Bantul.
Sedangkan untuk TPS 69 Banguntapan dengan DPT 272 orang dan 1 DPTb, PSU hanya akan digelar untuk Pilpres. Untuk TPD 34 Tamanan dengan DPT 225 orang, PSU digelar untuk Pilpres.
“Untuk Sitimulyo DPTnya ada 173 orang dan PSU hanya untuk DPD RI. Sementara untuk Srimartani DPT-nya ada 263 orang dan PSU untuk DPR RI dan DPD RI. Total ada sekitar 1217an DPT yang harus menjalani PSU,” kata Joko.
Menurut Joko, saat ini logistik untuk pelaksanaan PSU telah siap. Begitu juga dengan koordinai dengan sejumlah pihak baik dari Pemkab dan Polres Bantul serta partai politik telah dilakukan.
“Kami saat ini siapkan c pemberitahuan ulang. Saksi dan semua petugas di TPS pelaksanaan PSU semua akan kembali bertugas,” terang Joko.
“Kami juga siapkan surat ke Pemkab, kepolisian dan partai politik, jika ada lima tempat digelar PSU,” imbuh Joko.
Meski berstatus PSU, Joko mengaku optimistis partisipasi masyarakat pada PSU kali ini akan tinggi. “Untuk itu, kami pun telah berkoordinasi dengan wilayah agar memberikan keringanan untuk warga di sekitar digelarnya PSU agar bisa memilih. Harapannya agar partisipasi tetap tinggi,” katanya.
Ketua PPK Kapanewon Kasihan, Darmawan mengakui ada 1 TPS di wilayahnya menggelar PSU. Saat ini pihaknya masih menunggu teknis pelaksanaan PSU dari pihak KPU Bantul. “Kami sendiri siap. Tinggal nunggu petunjuk teknisnya nanti seperti apa,” ucapnya.
Sementara Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menyatakan jika Polres Bantul siap untuk mengamankan jalannya PSU. “Kami siap untuk mengamankan. Soal berapa personel, kami akan menyesuaikan dengan kebutuhan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Dinas Kebudayaan Gelar Malam Anugerah Kebudayaan dan Launching Aplikasi SIWA
- Pemkab Bantul Kembali Bagikan 250 Pompa Air Berbahan Bakar Gas ke Petani
- KPH Yudanegara Minta Paguyuban Dukuh Bantul Menjaga Netralitas di Pilkada 2024
- Mendorong Pilkada yang Inklusif dan Ramah Difabel
- Terbukti Langgar Netralitas, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN
Advertisement
Advertisement