Advertisement
Rest Area Direncanakan Dibangun di Dua Exit Tol Jogja Solo di Kulonprogo, Begini Desainnya
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Kehadiran tol Jogja-Solo yang meintasi sampai Kulonprogo, dipersiapkan Pemkab dengan merencanakan pembangunan rest area di exit tol. Rencananya ada dua rest area di exit tol yang berada di Bumi Binangun.
Pemkab Kulonprogo bahkan memiliki dua desain exit tol untuk menunjang pembangunan kawasan berkat kehadiran jalan tol tersebut. Dua desain exit tol ini terus dibahas dan disempurnakan.
Advertisement
Terbaru, Penjabat Bupati Kulonprogo Ni Made Dwipanti Indrayanti melakukan pembahasan desain exit tol tersebut dengan Bappeda pada Selasa (20/2/2024) kemarin. "Masih terus kami bahas untuk kami sampaikan ke Pemda DIY, karena keputusannya kan bersama tidak kami sendiri," kata Ni Made, Rabu (21/2/2024).
Ni Made menjelaskan dua rest area yang diusulkan dibangun tersebut berada di Kapanewon Sentolo dan Temon. "Di Sentolo di Kalurahan Kaliagung, di Temon di dekat Bandara YIA," ujarnya.
Exit tol di Bumi Binangun sendiri direncanakan di tiga titik. "Yang satu di Wates tidak kami rencanakan untuk dibangun rest area, karena tidak memungkinkan," tuturnya.
BACA JUGA:Â Hampir Tembus 70 Persen, Begini Progres Pembebasan Lahan Tol Jogja Solo YIA Kulonprogo
Selain itu, exit tol di Kapanewon Wates juga berdekatan dengan Taman Budaya Kulonprogo. "Nanti kami maksimalkan saja Taman Budaya itu agar dapat mendukung pembangunan kawasan dan mengait pertumbuhan ekonominya," terangnya.
Sejauh ini Pemkab Kulonprogo, sambung Ni Made, terus berkooridnasi dengan Pemda DIY dan Kementerian PUPR untuk menyiapkan tol Jogja-Solo, ruas Kulonprogo. "Pembebasan lahan belum dilakukan, masih kooridnasi dengan berbagai pihak," katanya.
Perencanaan pembangunan rest area di exit tol, jelas Ni Made, terutama untuk memastikan kehadiran tol di Bumi Binangun menggerakan perekonomian wilayah. "Agar perekonomian tumbuh, terutama UMKM dapat meningkatkan ekonominya berkat tol ini," ungkapnya.
Kehadiran tol di Kulonprogo, menurut Ni Made, jangan sampai hanya untuk lewat saja melainkan para penggunanya juga dapat meningkatkan perekonomian Bumi Binangun. "Jangan sampai hanya jadi tempat lewat, makanya kami desain rest area dan exit tol yang benar-benar memungkinkan adanya pergerakan ekonomi di sekitar tol, untuk kepentingan masyarakat luas," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Boston Celtics Kalahkan Cleveland Cavaliers di Semifinal NBA Wilayah Timur
- Penerbangan Carter Umrah Masih Dimungkinkan Dibuka di Bandara Adi Soemarmo Solo
- Pemkot Solo Gelar Nobar Timnas vs Guinea, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jensud
- Dico dan Raffi Ahmad Foto Bareng Munculkan Spekulasi, Ini Respons Golkar Jateng
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Operasional KRL Jogja Solo Ditambah Jadi 30 Perjalanan
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- PEMBERDAYAAN MASYARAKAT: Dispar dan DPRD DIY Gelar Pelatihan Kuliner di Kampung Wisata Purbayan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Rabu 8 Mei 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Sultan Jogja Optimistis Persoalan Sampah di DIY Akan Segera Berakhir
- Persoalan Sampah Dikhawatirkan Berdampak ke Citra Pariwisata Jogja
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Rabu 8 Mei 2024: DIY Panas Terik!
Advertisement
Advertisement