Advertisement
Pemkab Bantul Terus Gelar Pasar Murah selama Ramadan, Ini Alasannya
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (DKUPP) Bantul terus menggelar pasar murah selama Ramadan 2024. Sebab, pasar murah dinilai cukup efektif dan membantu masyarakat di tengah tingginya harga kebutuhan pokok.
Kepala DKUPP Bantul Agus Sulistiyana mengatakan, usai menggelar pasar murah di Lapangan Karangtalun, Karangtalun, Imogiri, pada Selasa (5/3/2024) pagi, pada hari ini, Rabu (20/3/2024) DKUPP Bantul menggelar pasar murah di Dlingo.
Advertisement
BACA JUGA: Para Pencari Takjil Mulai Banjiri Pasar Ramadan
“Ada 9 distributor kami libatkan, untuk pasar murah hari ini di Dlingo. Selain beras, ada beberapa komoditas seperti minyak goreng, tepung terigu, gula pasir, dan telur,” kata Agus, Rabu (20/3/2024).
Menurut Agus, semua komoditas yang dijual pada pasar murah kali ini dijual di bawah harga pasaran. Adapun total komoditas yang dijual, Agus menyatakan pihaknya menyiapkan 30 ton.
“Untuk harga, komoditas yang dijual di sini, memiliki selisih harga di pasaran mulai dari Rp500 hingga Rp5.000 untuk masing-masing komoditas berbeda,” ucap Agus.
Sementara untuk syarat masyarakat yang bisa membeli bahan pokok pada saat pasar murah kali ini, kata Agus, tidak ada syarat khusus. Karena selama masih ada stok, masyarakat bisa membelinya. “Karena tujuannya memang untuk menstabilkan harga dan juga membantu masyarakat tengah tingginya harga kebutuhan pokok,” imbuh Agus.
Lebih lanjut Agus mengungkapkan, usai pasar murah di Dlingo dan Imogiri, DKUPP Bantul juga akan menggelar pasar murah di Guwosari, Pajangan.
“Untuk yang di Guwosari, kami gelar tanggal 25. Kami juga akan melibatkan beberapa distributor lainnya,” kata Agus.
BACA JUGA: Warga Manfaatkan RTH Publik Untuk Pasar Ramadan
Sementara Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengakui jika pasar murah terus dilakukan Pemkab Bantul pada bulan Ramadan. Sebab, kegiatan pasar murah tidak hanya bertujuan untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok tapi juga membantu masyarakat di tengah tingginya harga kebutuhan pokok.
“Hal itu memang sudah kami jadwalkan digelar di beberapa tempat. Karena memang kita ingin masyarakat bisa menjangkau harga beberapa komoditas,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Presiden Prabowo Sebut Muhammadiyah Jadi Contoh Kehidupan Inklusif dan Toleran
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- 19.000 Undangan Tak Sampai ke Tangan Pemilih, Bawaslu Minta KPU Bantul Lakukan Evaluasi
- Cara Hidup Hemat dengan UMR Jogja
- Pemkot Pastikan Refocusing Anggaran MBG Tak Ganggu Program Penting Lainnya di Kota Jogja
- Gunungkidul Terbitkan Edaran Tarif Parkir dan Harga Wajar untuk Wisatawan di Libur Natal & Tahun Baru
- Destinasi Jip Wisata Merapi Targetkan 15 Ribu Wisatawan Sehari di Libur Natal & Tahun Baru
Advertisement
Advertisement