Jumlah Penumpang Arus Balik di Terminal Giwangan Hari Ini Mulai Menyurut
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kepala Terminal Giwangan Sigit Saryanto menyebut hari ini (15/4/2024) mulai terjadi penurunan jumlah penumpang di Terminal Giwangan. Kondisi ini terjadi setelah lewatnya puncak arus balik Lebaran pada 12-13 April lalu.
Sigit menuturkan setidaknya ada 19.600 penumpang yang naik dan turun di Terminal Giwangan pada 12 April. Angka ini melejit pada 13 April hingga mencapai 27.800 penumpang. "Total jumlah bus pada 13 April hingga mencapai 1.500 bus," ujar Sigit saat ditemui di Terminal Giwangan, Senin (15/4/2024).
Advertisement
BACA JUGA: Sampah Lebaran Meningkat, TPA Piyungan Tetap Dibatasi
Sigit menambahkan, secara keseluruhan terjadi kenaikan penumpang maupun jumlah armada bus jika dibandingkan dengan tahun lalu. Dia mencatat, kenaikan penumpang mencapai 21 persen. Lalu, kenaikan armada bus mencapai 2 persen. Beberapa tujuan daerah masih menjadi dominasi tahun ini.
"Kebanyakan dominasi Jakarta, Surabaya, Denpasar. Sebagian ke arah Bandung dan Sumatra," katanya.
Kenaikan jumlah penumpang di Terminal Giwangan ini tak lepas dari aktivitas masyarakat secara nasional yang juga meningkat. Direktur Angkutan Darat Kementerian Perhubungan Suharto menyebut ada kenaikan jumlah pergerakan masyarakat secara nasional naik drastis pada momen angkutan lebaran kali ini. Dia mencatat, setidaknya ada 193,6 juta aktivitas atau pergerakan masyarakat. "Angka ini jauh meningkat jika dibanding tahun lalu, mencapai 71 persen," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Bantul Berlakukan Status Siaga Banjir dan Longsor hingga 31 Desember 2024
- 150 Kader Adiwiyata SMP N 3 Banguntapan Dilantik, Siap Bergerak Lestarikan Lingkungan
- Polres Bantul Kerahkan 228 Personel untuk Mengamankan Masa Tenang Pilkada 2024
- Terlapor Tak Datang Klarifikasi, Penelusuran Dugaan Politik Uang di Pilkada Jogja Dihentikan
- Spanduk Tolak Politik Uang Ramai di Sleman Jelang Pilkada 2024
Advertisement
Advertisement