Advertisement

Berkah Gelombang Tinggi, Nelayan di Gunungkidul Panen Ikan Teri

Andreas Yuda Pramono
Selasa, 04 Juni 2024 - 17:37 WIB
Arief Junianto
Berkah Gelombang Tinggi, Nelayan di Gunungkidul Panen Ikan Teri Suasana Pantai Drini, Kalurahan Banjarejo, Tanjungsari, Gunungkidul, Sabtu (1/6/2024). - Harian Jogja/Andreas Yuda Pramono

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Gunungkidul menyampaikan gelombang tinggi yang terjadi sejak beberapa pekan terakhir hingga beberapa hari ke depan menguntungkan nelayan. Pasalnya, meski tidak melaut, nelayan masih mendapat keuntungan dari panen teri.

Teri itu bukan hasil tambak, namun hasil menangkap di sepanjang bibir pantai utamanya di Pantai Jungwok dan Drini.

Advertisement

Kepala Bidang Perikanan Tangkap DKP Gunungkidul, Wahid Supriyadi mengatakan teri jenis jengki itu cenderung mencari suhu perairan yang lebih hangat. Teri ini memiliki ukuran sebesar ikan wader. “Makanya teri-teri ini menuju ke pinggir. Kadang ya muncul di bulan September atau Oktober,” kata Wahid dihubungi, Senin (4/6/2024).

BACA JUGA: Peringatan BMKG: Waspada! Gelombang Tinggi di Samudra Hindia

Hanya, dia belum dapat menyampaikan hasil tangkapan teri nelayan selama gelombang tinggi baru-baru ini.

Wahid sempat mengatakan nelayan di seluruh wilayah pantai Gunungkidul dapat memanen ikan teri total sekitar 10 ton atau dua kuintal per hari setiap trip panen pada 2023. Adapun harga teri fluktuatif mulai dari Rp7.000-Rp20.000 per kilogram atau rata-rata Rp15.000.

Tahun lalu, dalam sekali panen teri, nelayan meraup untung hingga Rp200 juta. Hanya, memang musim panen yang hanya dapat dilakukan sekali setahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Perayaan HUT RI di IKN, Garuda Indonesia Menyiapkan Penerbangan Tambahan

News
| Kamis, 04 Juli 2024, 18:57 WIB

Advertisement

alt

Harga Tiket Masuk Museum Benteng Vredeburg dan Jam Buka

Wisata
| Sabtu, 29 Juni 2024, 16:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement