Advertisement
Produksi Bawang Merah di Gunungkidul Tahun Ini Merosot, Ini Biang Keroknya
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Gunungkidul mencatat hasil produksi bawang merah triwulan pertama 2024 merosot hingga 1.634,76 kuintal dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sekretaris DPP Gunungkidul, Raharjo Yuwono mengatakan total produksi bawang merah triwulan pertama 2024 hanya mencapai 558 kuintal dengan rincian Januari 106,4 kuintal, Februari 114,4 kuintal, dan Maret 337,2 kuintal.
Advertisement
BACA JUGA: Panen Cabai di Gunungkidul Anjlok, Ini Penyebabnya
BACA JUGA: Pembangunan Kelok 23 JJLS Bantul-Gunungkidul Mencapai 32,5 Persen
“Kalau jumlah produksi bawang merah Januari, Februari, Maret tahun lalu sampai 2.192,76 kuintal. Turun 74,55 persen dari produksi kemarin,” kata Raharjo dihubungi, Sabtu (8/6).
Raharjo menambahkan penurunan tersebut disebabkan oleh kemarau panjang atas dampak el nino tahun lalu. Jadwal penanaman bawang pun mundur, begitu juga dengan masa panen.
Saat ini, kata dia sudah ada lahan seluas 3 hektar (ha) di Tepus dan 25 ha di Karangrejek yang ditanami bawang merah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menteri ATR/BPN Copot 6 Pejabat yang Terlibat Kasus Pagar Laut Tangerang, Ini Daftarnya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Penanganan Jebolnya Groundsill Sungai Progo Butuh Koordinasi Pemkab Bantul dan Kulonprogo
- Kian Moncer, Invesatasi Gunungkidul Tembus Rp825 Miliar di 2024
- Meriahkan Tahun Baru Imlek, Barongsai Beraksi di Stasiun Tugu
- Jadwal Terbaru Damri dari Malioboro ke Pantai Parangtritis dan Candi Borobudur, Hanya Berlaku Sampai 31 Januari 2025
- Belasan Sekolah Rusak di Gunungkidul Akan Diperbaiki Tahun Ini, Total Anggaran Rp1,5 Miliar
Advertisement
Advertisement