Advertisement

Antisipasi Macet hingga Pertikaian Antar Kelompok, Polresta Sleman Terjunkan Ratusan Personel Amankan Malam Takbiran

Catur Dwi Janati
Minggu, 16 Juni 2024 - 20:47 WIB
Mediani Dyah Natalia
Antisipasi Macet hingga Pertikaian Antar Kelompok, Polresta Sleman Terjunkan Ratusan Personel Amankan Malam Takbiran Suasana Apel Pengamanan Malam Takbir Idul Adha 1445 H Polresta Sleman di Halaman Apel Polresta Sleman pada Minggu (16/6/2024). - Istimewa // Polresta Sleman 

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Polresta Sleman menerjunkan 818 personel untuk pengamanan malam takbiran Iduladha tahun ini. Kemacetan hingga keributan antar kelompok takbir menjadi sejumlah aspek kerawanan yang diwaspadai Polresta Sleman. 

Wakapolresta Sleman, AKBP Darno mengungkapkan pengamanan Hari Raya Iduladha akan dilakukan sejak malam takbiran. Polisi juga akan melakukan pengamanan saat pelaksanaan Salat Iduladha, waktu penyembelihan hewan kurban hingga pendistribusian daging kurban. "Kami berikan pelayanan kepada masyarakat yang melaksanakan rangkaian kegiatan Idul Adha," tegas Darno pada Minggu (16/6/2024) di Halaman Apel Polresta Sleman.

Advertisement

Baca Juga: Berikut Daftar Lokasi Salat Iduladha Senin 17 Juni 2024 untuk Kota Jogja, Sleman dan Bantul

Meski tidak ada lomba takbir keliling, petugas akan tetap berjaga untuk mengantisipasi adanya aktivitas takbir keliling di Sleman. Jika ditemukan adanya aktivitas takbir keliling, petugas akan meminta rombongan tersebut untuk kembali ke wilayahnya masing-masing. 

"Dari Kabupaten Sleman untuk Iduladha tahun ini tidak ada lomba takbir keliling, tapi kita harus antisipasi jika ada masyarakat yang melaksanakan takbir keliling kita arahkan untuk kembali ke daerahnya masing-masing," tandasnya. 

Baca Juga: Perhatikan! Malam Takbiran Iduladha 1445 Hijriah, Operasional Trans Jogja Sampai Pukul 18.00 WIB

Dalam rangka pengamanan, personel Polresta Sleman akan disebar di sepanjang Ring Road mulai dari Pelem Gurih, Gamping sampai dengan Maguwoharjo. Total petugas yang dilibatkan dalam pengamanan malam takbiran Idul Adha mencapai 818 personel dari Polresta Sleman dan Polsek.

"Kami lihat situasi untuk menentukan rekayasa arus lalu lintas jangan sampai ada benturan pedagang kaki lima dan peserta takbir di Maguwoharjo," lanjut Darno. 

Ada beberapa aspek yang diantisipasi dalam pengamanan malam takbiran. Beberapa di antaranya mencakup penggunaan knlapot brong, miras maupun senjata tajam

"Tempat-tempat mana yang perlu diatensi agar dilaporkan dari Pelem Gurih sampai Maguwo. Untuk perkotaan ada back up dari Polsek jajaran yang mana Polsek akan melaksanakan pengamanan di masjid-masjid sekitar," imbuhnya. 

Baca Juga: Persaudaraan Mubalig Jogja Tegaskan Salat Iduladha Lebih Awal Tidak Eksklusif Satu Kelompok, Diikuti Masyarakat Umum

Kabag Ops Polresta Sleman, Kompol Masnoto menambahkan jika ada sejumlah potensi kerawanan yang perlu diwaspadai dalam malam takbiran. Potensi kerawanan yang ada mulai dari kemacetan hingga potensi keributan antar kelompok. 

"Kerawanan yang ada di antaranya kemacetan, kecelakaan lalu lintas, keributan karena antar kelompok takbir ataupun masyarakat pengguna jalan dan petasan," tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Gempur Rokok Ilegal

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Dana Desa Direncanakan Bisa Dipakai untuk Program Perempuan dan Anak

News
| Rabu, 26 Juni 2024, 06:37 WIB

Advertisement

alt

Inilah Rute Penerbangan Terpendek di Dunia, Naik Pesawat Hanya Kurang dari 2 Menit

Wisata
| Sabtu, 22 Juni 2024, 11:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement