Advertisement

Pemkab Bantul Targetkan Perbaiki 100 Kilometer Jalan Tahun Ini, Anggaran Rp81 Miliar

Jumali
Minggu, 01 September 2024 - 10:57 WIB
Ujang Hasanudin
Pemkab Bantul Targetkan Perbaiki 100 Kilometer Jalan Tahun Ini, Anggaran Rp81 Miliar Ilustrasi/Proyek pembangunan atau pengaspalan jalan di ruas Jalan Caturharjo / Bambanglipuro yang melintasi empat pedukuhan di dua kecamatan wilayah Bantul. / Antara / Hery Sidik

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL--Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Bantul menargetkan pada 2024 ini dapat memperbaiki jalan sepanjang 60-100 kilometer dengan anggaran Rp81 miliar.

"Anggaran ini untuk semua jalan yang berstatus jalan kabupaten," kata Plt Kepala DPUPKP Bantul Jimmy Alran Manumpak Simbolon, Jumat (30/8/2024) siang.

Advertisement

Jimmy mengaku sampai saat ini belum semua jalan di Bumi Projotamansari mantap atau dalam kondisi baik. Ia menyebut salah satu alasan kenapa kondisi mantap jalan sampai saat ini masih 64,67 persen. Hal ini dikarenakan pada 2024, ada beberapa jalan yang awalnya berstatus jalan kalurahan, naik menjadi jalan kabupaten.

Ia mengungkapkan dari total panjang jalan kabupaten yakni 1.210,72 kilometer, hingga kini baru 64,67 persen atau 782,98 kilometer yang dalam kondisi mantap.

BACA JUGA: Ratusan Kilometer Jalan di Bantul Rusak, Anggota DPRD Minta Pemkab Awasi Proyek

Menurut dia, kondisi kemantaban jalan mencapai 64,67 persen atau 782,98 kilometer itu karena ditambah jalan kalurahan yang dinaikkan statusnya menjadi jalan kabupaten. "Karena kalau jalan kabupaten sudah 75 persen tapi ketambahan kenaikan status jalan kalurahan menjadi jalan kabupaten," ucapnya.

Khusus untuk ruas jalan Jejeran-Pleret, Jimmy menyebut perbaikan jalan untuk ruas jalan sepanjang 1,8 kilometer tersebut menggunakan anggaran Rp3,5 miliar. Adapun untuk anggaran perbaikan jalan pada 2025, Jimmy menyebut angka yang diajukan ke APBD 2025 sekitar Rp81 miliar. "Dan, saat ini anggaran tersebut dalam pembahasan di DPRD," ucapnya.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, berharap dengan perbaikan ruas jalan Jejeran-Pleret, maka mobilitas arus barang dan jasa akan semakin lancar dan berujung pertumbuhan ekonomi. Apalagi di kawasan tersebut banyak kuliner sate yang dikunjungi wisatawan.
"Karena kalau jalan buruk wisatawan menghindari jalan ini dan jasa usaha pariwisata terdampak. Kita juga sedang menyelesaikan jalan Terong-Mangunan yang sebelumnya seperti sungai kering," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Didukung Koalisi Besar, RK-Suswono targetkan Menang Satu Putaran di Pilgub Jakarta

News
| Senin, 16 September 2024, 22:17 WIB

Advertisement

alt

Kota Jogja Masih Jadi Magnet Wisatawan

Wisata
| Minggu, 08 September 2024, 11:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement