Advertisement
Libatkan Pengantin Baru, 20 Ribu Ikan Ditebar di Waduk Sermo

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Pemkab Kulonprogo menebar 20.000 benih ikan di Waduk Sermo, Kapanewon Kokap pada gelaran Festival Jaga Kaliku, Senin (7/10/2024). Gelaran ini juga melibatkan beberapa pasang pengantin baru supaya pelestarian perairan dan potensi perikanan Kulonprogo terus terjaga.
Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kulonprogo yang menyelenggarakan program ini menyebut tebar benih ikan ini bertujuan menambah populasi ikan di Waduk Sermo. Jenis benih ikan yang ditebar antara lain nilem, sidat, hingga tawas.
Advertisement
Kepala DKP Kulonprogo Trenggono Trimulyo menyebut benih ikan yang ditebar tersebut seluruhnya jenis lokal. "Pelibatan pengantin dalam tebar benih yang kami lakukan sudah sering dilakukan, ini adalah program Sedekah Ikan Pasangan Pengantin [Sipaten]," jelasnya.
Program Jaga Kaliku dan Sipaten, jelas Trenggono, adalah upaya DKP Kulonprogo untuk memastikan perikanan di Kulonprogo dapat lebih maksimal. "Supaya tidak ada kepunahan jenis ikan lokal tertentu, supaya periaran yang ada juga terjaga kesimbangan ekosisitemnya," ujar dia.
Sementara Kepala Bidang Perikanan Tangkap DKP Kulonprogo, Wakhid Purwosubiyantoro menyebut program Sipaten merupakan kolaborasi bersama lembaganya dan Kemenag. "Lewat program ini akan semakin masif pengantin baru yang mendaftarkan pernikahannya ke KUA untuk turut menjaga populasi ikan dengan sedekah benih tersebut," ujarnya.
Wakhid menerangkan DKP Kulonprogo akan maksimal mengupayakan pelestarian ikan dengan program-program inovatif lainnya. "Termasuk Festival Jaga Kaliku ini kami gelar di 12 kapanewn seluruh Kulonprogo agar semua masyarakat memiliki kesadaran pelestarian sungai dan ekosistemnya," katanya.
Penjabat Bupati Kulonprogo, Srie Nurkyatsiwi yang turut hadir dalam tebar benih di Waduk Sermo itu mengapresiasi kegiatan tersebut. "Upaya ini merupakan langkah nyata dari Pemkab Kulonprogo menjaga kelestarian perairan, tidak hanya Waduk Sermo tapi di berbagai titik lain dari sungai, telaga, hingga embung serta laut," tuturnya.
Siwi menyebut pelestarian perairan dan ikan ini selaras dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Mengingat potensi perikanan Bumi Binangun jadi salah satu sektor penghidupan masyarakat. "Ke depan akan kami tingkatkan agar kelestarian ikan ini dapat terwujud dan makin menyejahterakan masyarakat," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Senator Amerika Serikat Berpidato 25 Jam, Kecam Presiden Trump
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Simak Jangan Sampai Salah Jadwal KRL Solo Jogja dari Stasiun Palur Sampai Tugu Jogja, Khusus Libur Lebaran hingga 13 April 2025
- Berikut Jadwal Angkutan Shuttle Rute Malioboro-Parangtritis. Cukup Bayar Rp11.600
- Top Ten News Harianjogja.com, Rabu 2 April 2025, Perhatikan. Ini Jadwal KRL Solo Jogja dari Stasiun Palur Sampai Tugu Jogja, Khusus Libur Lebaran hingga 13 April 2025
- Jadwal dan Rute Trans Jogja ke Tempat-Tempat Wisata
- Hari Kedua Lebaran, 2.000 Kendaraan Masuk Malioboro Per Jam
Advertisement
Advertisement