Advertisement
Kesenian Jathilan Jadi Prioritas Harda Kiswaya untuk Sleman Baru
Cabup Sleman Harda Kiswaya ketika menghadiri pertunjukan Jathilan di Padukuhan Kronggahan, Trihanggo, Gamping, pada Minggu (17/11/2024) siang. - Ist / Tim media relawan
Advertisement
SLEMAN – Calon Bupati Sleman nomor urut 2, Harda Kiswaya, menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas seni tradisional Jathilan di Kabupaten Sleman.
Hal ini disampaikan Harda Kiswaya usai menyaksikan pertunjukan Jathilan yang digelar oleh warga Padukuhan Kronggahan, Trihanggo, Gamping, pada Minggu (17/11/2024) siang.
Advertisement
"Insyaallah Jathilan di Sleman akan lebih baik lagi," ujar Harda Kiswaya dengan penuh keyakinan.
Sebagai mantan Sekda Sleman, Harda Kiswaya memiliki sejumlah langkah strategis untuk mengembangkan seni tradisional yang menjadi identitas budaya Sleman.
Di antaranya adalah dengan meningkatkan alokasi dana hibah dari Pemkab Sleman untuk mendukung pengembangan seni Jathilan.
"Insyaallah kami akan memberikan hibah yang lebih besar untuk membantu keberlangsungan PKJS (Paguyuban Kesenian Jathilan Sleman)," jelasnya.
BACA JUGA: Bawaslu Temukan Oknum Dukuh di Depok Sleman Tak Netral
Tak hanya itu, Harda Kiswaya juga berencana menyediakan lebih banyak ruang bagi kelompok-kelompok Jathilan di Sleman untuk tampil di berbagai acara kesenian yang didanai oleh Pemkab Sleman.
Komitmen ini mendapat respons positif dari masyarakat, salah satunya Ketua Penyelenggara Pertunjukan Jathilan Padukuhan Kronggahan, Riyadi.
Ia menyatakan dukungannya terhadap langkah Harda Kiswaya dan pasangan wakilnya, Danang Maharsa.
"Kami sebagai penikmat Jathilan tentu sangat senang jika kualitas grup-grup Jathilan di Sleman terus meningkat," ungkap Riyadi.
Riyadi berharap, jika terpilih, Harda Kiswaya dapat terus memotivasi para seniman Jathilan untuk berkreasi dan berinovasi demi kemajuan kesenian tradisional ini.
"Semoga Pak Harda dan Mas Danang bisa memimpin Sleman dan membawa Jathilan menjadi lebih maju," harapnya.
Dengan visi tersebut, Harda Kiswaya tidak hanya menawarkan program kerja yang konkret, tetapi juga menunjukkan kepeduliannya terhadap pelestarian budaya lokal sebagai bagian penting dari pembangunan Sleman ke depan. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
137 Siswa SMP IT Bina Umat Ikuti Akhirussanah
Tabrak Water Barrier, Pengendara Motor Tewas di Jalan Kota Wonosari
Motif Pelaku Penembakan Anggota Brimob dengan Air Gun di Lendah Kulonprogo Masih Diselidiki
DPD PDI Perjuangan DIY Peringati Hari Lahir Pancasila dengan Upacara dan Selamatan Sayur Lodeh
Advertisement
Bantul Banjir Wisatawan di Libur Panjang Akhir Mei Tapi Hotel Sepi
Kobarkan Semangat Nasionalisme, DPC PDI Perjuangan Jogja Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila
Sejumlah Pemotor Berknalpot Brong di Jogja Ditilang Polisi
Anggota Brimob Ditembak di Kulonprogo, Pelaku Berhasil Ditangkap
Tempat Relokasi Siap Digunakan, Jukir-Pedagang TKP ABA Mulai Dipindah
Advertisement
Empat Guru ASN di Bantul Terancam Sanksi, Lakukan Pelecehan himngga Cerai Tanpa Izin
Pakar dan Aktivis Sebut Perlu Ada Upaya Serius untuk Mencegah Kebangkitan Fundamentalisme
Begini Cara Pesan Tiket Bus Sinar Jaya ke Pantai Parangtritis dan Baron Gunungkidul
Sosok Jadul Maula, Tokoh Penyelaras Islam dengan Seni Budaya
Advertisement
Jalur Trans Jogja, Berhenti di Rumah Sakit hingga Kampus
Berita Pilihan
Advertisement
7 Orang Tewas dan Puluhan Luka dalam Tragedi Runtuhnya Jembatan yang Menimpa Kereta di Rusia
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Akhir Pekan Long Weekend Libur Kenaikan Yesus Kristus, Stasiun Lempuyangan Padat
- Razia Miras Oplosan di Bantul, Polisi Hanya Beri Teguran dan Imbau Pedagang Tak Lagi Menjual
- Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Kawasan Malioboro Jogja Dipadati Wisatawan
- Per 1 Juni, Daops 6 Jogja Tambah KA dengan Tarif Khusus, Berikut Daftarnya
- Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Melanda Jogja Petang Ini, Berikut Laporan Kerusakan Sementara dari Pusdalops BPBD DIY
Advertisement
Advertisement
