Keberangkatan di Terminal Tipe A Dhaksinarga Meningkat, Harga Tiket Bus Mulai Alami Tuslah
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Arus keberangkatan di Terminal Dhaksinarga meningkat menjelang perayaan Hari Natal 2024. Terminal tersebut diprediksi akan padat bus sekitar 24-25 Desember dan 29 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025.
Menurut Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Dhaksinarga, Aris Farwanto, ada peningkatan sekitar 14% arus keberangaktan apabila membandingkan dengan hari-hari biasa, 70 bus baik AKAP maupun AKDP. Terminal telah menyiapkan armada bus dari 16 perusahaan otobus (PO) dengan total 93 armada.
Advertisement
Apabila ada lonjakan penumpang, masing-masing PO akan menambah armada. Hingga saat ini Aris belum mendapat informasi penambahan tersebut. Adapun Aris telah menyiapkan 43 personel untuk berjaga di Posko Terminal Dhaksinarga. Setiap hari ada 3 personel jaga.
Aris juga mengatakan pihaknya menempatkan personel di kawasan tertib lalu lintas (KTL) guna mengarahkan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) untuk masuk ke terminal agar dapat terdata. Dengan begitu, keamanan dan kenyamanan penumpang terjaga, karena penumpang naik dan turun di terminal.
Lebih jauh, Aris menjelaskan Terminal Tipe A Dhaksinarga juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Gunungkidul guna melakukan pengecekan kesehatan bagi kru bus dan penumpang mulai 20 Desember-4 Januari 2025.
Pada 26 Desember, giliran Jasa Raharja yang ikut membantu menggelar pemeriksaan kesehatan gratis untuk kru bus AKAP dan bus AKDP.
Petugas Loket PO Maju Lancar, Unarti mengatakan dia telah menerima pembelian tiket kepulangan sejak 20 Desember 2024. Penumpang membeli tiket untuk menuju ke arah barat, seperti Bandung dan Jakarta.
Kenaikan Harga Tiket
Disinggung soal harga tiket, dia mengakui adanya kenaikan per 20 Desember-5 Januari 2025. Harga tiket normal untuk bus Rp230.000 menjadi Rp250.000. Lalu bus eksekutif naik dari Rp270.000–Rp300.000. “Puncak pembelian tiket biasanya tanggal 25 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025. Belum pulang sudah pada booking,” kata Unarti.
Unarti menambahkan PO Maju Lancar dapat memberangkatkan hingga tujuh bus apabila masuk momen libur panjang. Bus akan berangkat pukul 07.00 WIB untuk pagi hari dan 12.30 WIB-13.00 WIB untuk siang hari. “Satu bus bisa terisi maksimal separuh bus. Tetapi penumpang tidak hanya dari sini, ada yang dari Playen, Giwangan, dan Jombor,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Masuk Musim Tanam, Pandai Besi di Gunungkidul Terima Pesanan Ribuan Arit dalam Sebulan
- Kendaraan Masuk DIY Belum Mencapai Puncaknya, Begini Kondisi di Lapangan
- Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, Dishub Sleman Masih Temukan Jip Wisata Tak Layak Jalan
- Pemda DIY Jajaki Peluang Kolaborasi Budaya dan Pendidikan Dengan Kuba
- Capaian Pembangunan Kabupaten Gunungkidul Melesat
Advertisement
Advertisement