Advertisement
Bukan HMPV! DIY Justru Mewaspadai Flu Burung

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Kesehatan DIY, menekankan kepada masyarakat soal kewaspadaan terhadap ancaman flu burung, bukan hanya virus Human Metapneumovirus (HMPV) yang belakangan ini menjadi sorotan.
“HMPV itu seperti demam biasa yang kita alami. Yang lebih kami khawatirkan justru flu burung. Influenza atau flu burung ini jauh lebih fatal dampaknya,” kata Kepala Dinkes DIY Pembajun Setyaningastutie, Senin (13/1/2025).
Advertisement
BACA JUGA : Penanggulangan Zoonosis di DIY Butuh Partisipasi Masyarakat
Meskipun HMPV dapat menyebabkan gejala seperti sesak napas dan kondisi tubuh yang kurang sehat, Pembajun menekankan bahwa virus ini tidak bersifat mematikan.
“HMPV hanya menandai seseorang yang sedang tidak sehat, tapi tidak perlu terlalu ditakutkan oleh masyarakat,” katanya.
Pembajun juga menghimbau masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). “Dengan menjaga kebersihan dan imunitas tubuh, kita bisa mencegah berbagai penyakit, termasuk HMPV,” ujarnya.
Hingga saat ini, Dinkes DIY belum melaporkan adanya kasus HMPV di wilayahnya. Namun, Pembajun tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan jika mengalami gejala yang mengkhawatirkan.
BACA JUGA: Penyelundupan Dua Ekor Burung Cucak Hijau dari Balikpapan-YIA Digagalkan
“Yang perlu kita waspadai adalah penyakit-penyakit penyerta atau komplikasi, seperti flu burung. Semoga saja tidak ada kasus flu burung di DIY,” kata Pembajun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Presiden Prabowo Suarakan Sikap dan Posisi Indonesia di KTT BRICS
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Mas-mas Pelayaran Sempat Sembunyi di Mapolsek Godean Saat Digeruduk Driver Ojol
- KPU Bantul Jamin Akurasi Hasil Pemutakhiran Data Pemilih
- Kasus Mas-mas Pelayaran Godean Sleman: Massa Geram dan Merusak Mobil Polisi, Penyidik Kantongi Sejumlah Nama
- Mas-mas Pelayaran Terduga Pelaku Penganiayaan Rekan Driver Ojol Sudah Diperiksa Polisi, Ini Hasilnya
- Naik Signifikan, Leptospirosis di Bantul Capai 160 Kasus Per Juli 2025
Advertisement
Advertisement