Advertisement

Korban Apartemen Malioboro City Rayakan Imlek dalam Bayang-bayang Keprihatinan

Yosef Leon
Senin, 27 Januari 2025 - 12:37 WIB
Sunartono
Korban Apartemen Malioboro City Rayakan Imlek dalam Bayang-bayang Keprihatinan Sejumlah pemilik unit Apartemen Malioboro City menuntut surat legalitas kepemilikan, di depan eks kantor marketing Apartemen Malioboro City, Kamis (8/6/2023) - Harian Jogja/Lugas Subarkah\\r\\n

Advertisement

Harianjogja.com.com, JOGJA—Imlek adalah momen yang identik dengan perayaan, kebahagiaan, dan harapan baru. Namun, bagi para korban mafia pengembang kasus jual beli Apartemen Malioboro City, Imlek justru menjadi pengingat perjuangan panjang mereka yang masih belum menemukan titik terang.

Mereka adalah pembeli unit apartemen yang telah melunasi kewajiban mereka belasan tahun lalu, tapi hingga kini belum mendapatkan hak-hak legalitas atas kepemilikan unit yang mereka beli.

Advertisement

Keprihatinan ini disampaikan oleh Budijono, Sekretaris Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS) Apartemen Malioboro City Jogja. Dalam suasana Imlek, ia menggambarkan perasaan para korban yang masih terus berjuang.

“Sebagian dari kami merayakan Imlek 2025 ini dalam suasana keprihatinan, meski kami terus berjuang. Harapan kami, Imlek memberi semangat baru dan harapan baru agar para korban segera mendapatkan hak-hak yang seharusnya telah kami peroleh,” ujar Budijono, Senin (27/1/2025). 

Kasus ini bermula dari kegagalan pengembang dalam memenuhi kewajibannya untuk menyediakan legalitas berupa Sertifikat Laik Fungsi (SLF) dan Sertifikat Hak Milik Satuan Rumah Susun (SHM SRS) kepada para pembeli. Akibatnya, ratusan korban harus hidup dalam ketidakpastian, meskipun mereka telah melunasi pembelian unit-unit apartemen tersebut.

Korban lainnya, Ninik Suryani mengungkapkan, perayaan Imlek bagi mereka yang sedang berada dalam kesulitan memiliki makna tersendiri. Meski didera keprihatinan, ia meyakini Imlek adalah momen untuk memulai lembaran baru dan tetap menumbuhkan harapan.

“Kami harus tetap punya harapan baru. Imlek membawa kesempatan untuk memulai lagi dari awal. Bagi mereka yang sedang kesusahan, Imlek dapat menjadi momentum untuk meninggalkan kesulitan di masa lalu dan memulai dengan semangat baru,” ungkap Ninik. 

Ia juga menuturkan bahwa saat Imlek, ia akan berdoa di klenteng untuk memohon perlindungan dan bantuan dari leluhur. “Saya juga berdoa semoga Imlek membawa pengharapan bahwa keseimbangan dan harmoni akan segera datang,” tambahnya.

Ketua P3SRS, Edi Hardiyanto mengatakan, perjuangan para korban belum berakhir. Mereka bertekad untuk terus memperjuangkan hak-haknya hingga legalitas kepemilikan unit apartemen tersebut benar-benar terpenuhi. Salah satu langkah yang dilakukan adalah menggelar aksi di Pengadilan Negeri Tata Niaga Semarang untuk menuntut agar pengadilan tidak mengabulkan permohonan pailit dari pengembang sebelum perusahaan tersebut menyelesaikan kewajibannya.

“Kami sudah berjuang dan menunggu lebih dari 12 tahun. Namun hingga saat ini, belum ada niat dan itikad baik dari pengembang. Kami datang ke Pengadilan Negeri Tata Niaga Semarang karena pengembang telah menciderai kepercayaan konsumen terkait unit yang sudah dibeli, tetapi hingga saat ini tidak ada perizinan SLF-nya,” ujar Edi.

Edi juga menambahkan bahwa para korban meminta keadilan dari pengadilan agar hak-hak mereka tidak terus terabaikan. Menurutnya, perayaan Imlek yang seharusnya menjadi momen kebahagiaan dan harapan baru justru menjadi pengingat pahit akan perjuangan yang belum usai.

“Perayaan Imlek seharusnya menjadi perayaan kebahagiaan menyambut tahun baru. Namun, tidak bagi sebagian warga di Jogja yang menjadi korban mafia pengembang dalam kasus Apartemen Malioboro City. Perjuangan kami tidak akan berhenti hingga keadilan benar-benar ditegakkan,” pungkas Edi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Indosat Gandeng ZTE Terapkan Teknologi Backbone Mikrowave iFlexiTrunk

News
| Senin, 27 Januari 2025, 23:47 WIB

Advertisement

alt

Hindari Macet dengan Liburan Staycation, Ini Tipsnya

Wisata
| Senin, 27 Januari 2025, 18:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement