Advertisement
Hotel di Jogja Naik Harga hingga 50 Persen Selama Libur Isra Mikraj dan Imlek

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA–Hotel yang menjadi anggota Persatuan Hotel dan Resto Indonesia (PHRI) DIY naik harga sekitar 40 persen hingga 50 perse selama libur Isra Mikraj dan Imlek 2025.
Ketua PHRI DIY Deddy Pranowo Eryono menyebut kenaikan harga hotel ini lumrah terjadi pada saat peak season.
Advertisement
“Sama dengan Nataru (Natal dan Tahun Baru) ya, enggak seberapa kalau kenaikan. Maksimal 70 persen. Tapi sekarang tidak menerapkan itu, dalam arti menerapkan kenaikan tapi tidak 70 persen, rata-rata kenaikan 40-50 persen,” ujar Deddy saat dikonfirmasi, Senin (27/1/2025).
Deddy mengajak masyarakat untuk melakukan reservasi dengan mengecek hotel anggota PHRI yang tertera pada webisite PHRI DIY.
Jangan sampai masyarakat justru melakukan reservasi hanya dengan mengandalkan nomor seluler yang terdapat dalam aplikasi Google Maps. Sebab, nomor seluler bisa dengan mudah diganti oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
BACA JUGA: Cegah Meluasnya PMK, Penutupan Pasar Hewan Imogiri Diperpanjang
Sejumlah langkah ini diimbau untuk ditempuh guna mencegah terjadinya kejadian penipuan reservasi hotel, seperti yang sempat terjadi sebelumnya. Deddy mencatat, setidaknya ada dua kasus penipuan hotel belum lama ini yang terjadi di Bantul dan Kota Jogja.
“Ini sebenarnya masalah lama. Kami sudah mengimbau untuk reservasi terlebih dahulu, tapi wisatawan pede banget kalau ke Jogja pasti dapat penginapan atau hotel. Kasus kemarin (korban penipuan reservasi hotel) ya akhirnya dia muter-muter cari hotel sendiri tanpa konfirmasi kita. Padahal kami sudah buka online untuk reservasi. Reservasi dulu itu akan lebih enak,” tuturnya.
Sebelumnya, Deddy menyebut capaian okupansi pada momentum libur panjang akhir pekan yang bersamaan dengan libur Isra Mikraj, Imlek, dan libur sekolah kali ini menjadi rekor tingkat hunian hotel tertinggi di DIY selama beberapa tahun terakhir. Okupansi mencapai 98,7 persen. Kamar hotel di DIY full bahkan merata di seluruh kabupaten kota.
“Kami sudah kehabisan, benar-benar habis. Kami lempar ke Kulonprogo habis, Gunungkidul juga habis anggota kami,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

BNPB Nyatakan Longsor di Gunung Kuda Cirebon Adalah Kecelakaan Kerja
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Sleman Klaim Seluruh Kalurahan di Wilayahnya Miliki Koperasi Desa Merah Putih
- Jadwal KRL Jogja-Solo Hari Ini Senin 2 Juni 2025: Stasiun Tugu, Lempuyangan, Maguwo, Ceper, Srowot, Klaten Delanggu hingga Palur
- Jadwal Bus DAMRI Hari Ini Senin 2 Juni 2025: Dari Bandara YIA ke Jogja
- Jadwal KRL Solo-Jogja Hari Ini Senin 2 Juni 2025: Dari Stasiun Palur, Jebres, Balapan, Purwosari hingga Ceper Klaten
- Jadwal Terbaru SIM Keliling di Sleman Mulai Senin 2 Juni 2025
Advertisement
Advertisement