Advertisement

Dua Korban Terseret Ombak Pantai Drini Masih Dirawat di RS Sardjito, Kondisinya Membaik

Yosef Leon
Kamis, 30 Januari 2025 - 13:47 WIB
Ujang Hasanudin
Dua Korban Terseret Ombak Pantai Drini Masih Dirawat di RS Sardjito, Kondisinya Membaik Ombak - Ilustrasi - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA – Dua pelajar SMPN 7 Mojokerto masing-masing berinisial AR dan MZ yang menjadi korban kecelakaan laut di Pantai Drini, Gunungkidul, masih menjalani perawatan intensif di RSUP Dr. Sardjito, Jogja. Salah satu dari mereka, AR, dipastikan sudah membaik dan akan diperbolehkan pulang hari ini, sementara satu pasien lainnya, MZ, masih harus menjalani perawatan dengan alat bantu napas.

Manajer Hukum dan Humas RSUP Dr. Sardjito, Banu Hermawan mengatakan, kedua korban m tersebut dirawat di Pediatric Intensive Care Unit (PICU) sejak mereka dibawa ke rumah sakit setelah insiden terjadi.

Advertisement

"Saat ini, ada dua pasien akibat insiden laka laut di Pantai Drini yang dirawat di PICU RSUP Dr. Sardjito. Dari dua pasien tersebut, satu anak, AR, direncanakan pulang karena kondisinya sudah membaik. Sedangkan satu anak lainnya, MZ, masih terintubasi dan menggunakan alat bantu napas," kata Banu, Kamis (30/1/2025). 

BACA JUGA: Insiden SMP 7 Mojokerto Tak Ingin Terulang, Dispar Gunungkidul Sebar Banner Peringatan

Meskipun kondisi MZ masih memerlukan penanganan lebih lanjut, pihak rumah sakit berharap proses pemulihan kedua anak ini berjalan dengan baik. "Semoga keduanya segera membaik dan pulih kembali," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, belasan murid SMPN 7 Mojokerto, Jawa Timur terseret ombak saat bermain di Pantai Drini, Gunungkidul pada Selasa (28/1/2025) sekitar pukul 06.30 WIB. Peristiwa nahas itu menyebabkan empat pelajar meninggal dunia. 

Koordiantor Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah 2 di Pantai Baron, Marjono mengatakan, peristiwa belasan pengunjung terseret ombak di Pantai Drini bermula dari agenda wisata dari salah satu SMP di Mojokerto. Setibanya di lokasi, murid-murid mulai bermain air seperti pengunjung lainnya.

Nahasnya saat bermain di jalur kapal, yang kebetulan di sekitar lokasi ada arus balik air laut atau rip current, sehingga terjadi kecelakaan laut. Belasan siswa pun terseret ombak di lokasi ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Lima Sandera Warga Thailand Dibebaskan di Gaza

News
| Kamis, 30 Januari 2025, 23:47 WIB

Advertisement

alt

Hindari Macet dengan Liburan Staycation, Ini Tipsnya

Wisata
| Senin, 27 Januari 2025, 18:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement