Advertisement
Kios Segoro Amarto Akan Hadir Di Pasar Demangan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Perdagangan Kota Jogja akan menambah satu Kios Segoro Amarto tahun ini, dengan lokasi di Pasar Demangan. Kios Segoro Amarto menjadi acuan bagi konsumen untuk mengecek Harga Eceran tertinggi (HET) beberapa komoditas bahan pangan.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Jogja, Veronica Ambar Ismuwardani, menjelaskan saat ini Pemkot Jogja sudah memiliki Kios Segoro Amarto di empat titik, yakni Pasar Beringharjo, Kranggan, Prawirotaman, dan Sentul. “Nanti akan kami tambah di Pasar Demangan, sehingga jadi lima titik,” ujarnya, beberapa waktu lalu.
Advertisement
Kios Segoro Amarto memiliki fungsi utama sebagai rujukan HET dan pengendalian harga. Meski demikian, masyarakat juga bisa membeli barang dari Kios Segoro Amarto dengan jumlah yang terbatas. Untuk memastikan ketersediaan stok, pihaknya bekerja sama dengan beberapa distributor.
“Stok pasti ada. Kami jamin, kami bekerja sama dengan Bulog, yang bermitra dengan BI dan BPD. Di situ stok selalu ada di Kios Segara Amarto. Di situ masyarakat bisa melihat harganya itu berapa, untuk melihat perbandingan yang dijual pedagang dengan HET,” katanya.
Namun khusus untuk beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), pihaknya masih menunggu kebijakan lebih lanjut dari pemerinta pusat. “Karena ada surat berkaitan dengan penghentian beras SPHP yang untuk masyarakat. Tapi kami selalu menyediakan beras premium di Kios Segoro Amarto,” paparnya.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Yogyakarta, Kadri Renggana, menuturkan melalui Kios Segoro Amarto, masyarakat bisa mendapatkan informasi HET komoditas bahan pangan secara real time. “Paling tidak masyarakat bisa menilai, membandingkan kalau di dalam pasar seperti apa. Itu menjadi pilihan masyarakat,” ungkapnya.
Kios Segoro Amarto juga menjadi acuan bagi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) ketika meninjau harga bahan pangan. Hal ini seperti yang dilakukan TPID Kota Jogja sebelum memasuki bulan Ramadan ketika meninjau Pasar Kranggan, mereka terlebih dahulu mengecek Kios Segoro Amarto sebelum melihat harga-harga di lapak para pedagang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pagi Ini, Banjir di 4 Kelurahan di Jaksel Capai 230 Sentimeter
Advertisement
Ramadan, The Phoenix Hotel, Grand Mercure & Ibis Yogyakarta Adisucipto Siapkan Menu Spesial
Advertisement
Berita Populer
- UMP Naik, Siltap Dukuh di Sleman Tak Ikut Naik
- Jaga Stabilitas Harga di Gunungkidul, Mbak Endah Siapkan Operasi Pasar Ramadan
- Bertransformasi Menjadi TPST, Kapasitas Pengolahan Sampah TPAS Wukirsari Meningkat 50%
- Jalan Candi Gebang Banjir, DPUPKP Sleman Janji Bersihkan Inlet Drainase
- Tak Cuma Operasi Pasar, Ini Program Disperindag DIY Stabilkan Harga Bahan Pokok Saat Ramadan
Advertisement
Advertisement