Advertisement

Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Totok Daryanto Soroti Kasus Korupsi dan Fenemona KaburAjaDulu

Ujang Hasanudin
Minggu, 02 Maret 2025 - 21:57 WIB
Ujang Hasanudin
Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Totok Daryanto Soroti Kasus Korupsi dan Fenemona KaburAjaDulu Anggota DPR RI,H Totok Daryanto saat sosialiasi Empat Pilar Kebangsaan di Rumah Aspirasi Totok Daryanto Center, Bantul. - Ist

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Anggota DPR RI dari Komisi XII, Totok Daryanto menyoroti fenomena #KaburAjaDulu dan sejumlah kasus korupsi yang akhir-akhir ini yang merugikan negara cukup bersar. 

Hal itu disampaikan Totok dalama cara Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Rumah Aspirasi Totok Daryanto Center, Bantul. Empat Pilar Kebangsaan adalah Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhineka Tunggal Ika.

Advertisement

Dalam keterangannya, Minggu (2/3/2025), Totok mengatakan fenomena #KaburAjaDulu yang sempat menggema di media sosial X beberapa waktu lalu menjadi catatan baginya. Tagar KaburAjaDulu viral di media sosial pada Februari 2025, terutama di platform X. Tagar ini digunakan oleh warganet Indonesia untuk mengekspresikan keinginan meninggalkan Indonesia demi mencari peluang kerja, pendidikan, atau kehidupan yang lebih baik di luar negeri.

Ditambah lagi dengan kasus-kasus korupsi yang terjadi di negara ini. "Melihat fenomena akhir-akhir ini yang menjadi pembicaraan publik soal tagar #KaburAjaDulu di media sosial "X", hal ini menjadi catatan tersendiri apakah kepercayaan masyarakat menurun dikarenakan beberapa kebijakan yang yang menuai gelombang pro dan kontra, serta rentetan kasus korupsi yang terus berangsur dan berdampak terhadap kerugian negara, sehingga masyarakat menilai jauh lebih baik tinggal di luar negeri. Ini harus menjadi catatan bagi pemangku kebijakan," kata dia, dalam keterangannya.

Menurutnya, kecintaan terhadap Indonesia harus terus dibangun bagaimanapun kondisi yang terjadi di negara ini. Berbagai kondisi yang kurang baik, lanjut dia, perlu terus dibenahi bersama. Ia berharap jangan sampai masyarakat pesimistis menatap bangsa Indonesia ke depan.

BACA JUGA: Tren Tagar Kabur saja Dulu Disebut Bisa Jadi Peluang, Kementerian Perlindungan PMI Sebut Jangan Lupa Skill

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini menyatakan tiap warga negara memiliki peran untuk berkontribusi kepada bangsa dan negara untuk membangun Indonesia kuat. 

"Para petani dengan semangatnya untuk mejaga keberlanjutan ketahanan pangan, guru dengan ketekunanya untuk terus mendidik anak-anak hingga melahirkan generasi yang unggul dan semua profesi serta semua posisi memiliki arti yang nyata bagi kemajuan negeri ini," katanya.

Totok berharap dengan adanya sosiliasi 4 Pilar Kebangsaan ini mampu kembali menumbuhkan jiwa nasionalisme untuk bersama-sama bahu membahu membangun kesadaran dengan spirit yang tinggi sesuai dengan amanah UUU 1945 Pasal 27 ayat (3) bahwa setiap warga negara berhak serta ikut serta dalam bela negara.

"Semoga hal ini dapat di implementasikan dalam kehidupan sehari-sehari untuk mewujudkan negara yang adil, makmur , sejahtera dalam mencapai visi generasi emas pada tahun 2045," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Tim PPA Polres Tulungagung Dalami Motif dalam Kasus Pencabulan Santri

News
| Sabtu, 19 April 2025, 22:47 WIB

Advertisement

alt

Hidup dalam Dunia Kartun Ala Ibarbo Fun Town

Wisata
| Sabtu, 12 April 2025, 10:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement