Advertisement
Sembilan Bulan Mengawal Kota Jogja, Sugeng Purwanto Pamitan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Penjabat Wali Kota Jogja Periode 2023-2024 Sugeng Purwanto berpamitan di depan kepala OPD di lingkup Pemkot Jogja, Senin (3/3/2025). Kegiatan ini bersamaan dengan serah terima jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jogja.
Sugeng menuturkan sejak dilantik sebagai Penjabat Wali Kota Jogja pada Maret tahun lalu dia diberi amanat oleh Gubernur DIY Hamengkubuwono untuk mengawal beberapa hal di Kota Jogja. Salah satunya, Sugeng diminta untuk turut menyukseskan gelaran Pilkada 2024. Menurutnya, Pilkada 2024 bisa berjalan dengan sukses berkait koordinasi dan kerja keras dari pihak-pihak yang terlibat seperti KPU, Polresta, Kodim, hingga OPD terkait.
Advertisement
"Pemilukada berhasil berjalan dengan aman, tertib, dan damai sehingga bisa mengantarkan Pak Hasto dan Pak Wawan menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jogja," ujar Sugeng di Balai Kota Jogja, Senin (3/3/2025).
Selain mengawal Pilkada, Sugeng juga mengaku mendapatkan instruksi untuk turut menjaga sumbu filosofi. Sebagai langkah nyata, dia menggandeng Dinas Kominfosan Kota Jogja untuk membersihkan berbagai kabel optik di kawasan Malioboro yang mengganggu pemandangan.
Di sisi lain, dia juga melibatkan Satpol PP Kota Jogja untuk membersihkan reklame yang melintang di area sumbu filosofi. Di sisi lain, pada masa kepemimpinannya Sugeng juga turut mengawal relokask 1.041 pedagang Teras Malioboro 2 ke lokasi yang baru.
"Dinamikanya luar biasa. Alhamdulillah sampun saged rampung. Artinya marwah tugas bisa selesai meskipun ada demo, bullyian, tapi itu biasa," imbuhnya.
Di samping persoalan Pilkada dan sumbu filosofi, Sugeng yang menjabat sebagai Penjabat Wali Kota Jogja ini juga mendapatkan perintah secara khusus untuk menuntaskan persoalan sampah. Belum genap satu hari usai dilantik, bahkan baru 10 menit usai pelantikan Penjabat Wali Kota Jogja selesai digelar Sugeng mengaku telepon genggamnya tak berhenti berdering menerima laporan terkait persoalan sampah. Dia bersama jajarannya harus berjibaku menyelesaikan persoalan sampah yang belum rampung juga hingga kini.
Namun, seiring berjalannya waktu sistem pengolahan sampah di Kota Jogja mulai tertata. Di tingkat hulu misalnya, masyarakat mulai sadar untuk melakukan pemilahan sampah secara mandiri. Sementara di tingkat hilir, Pemkot Jogja telah menambah 7 unit insinerator. Sebanyak 3 unit sudah beroperasi, sedangkan 4 unit lainnya ditargetkan akan beroperasi pada akhir bulan ini.
"Kalau semua itu selesai moga-moga Kota Jogja terbebas dari sampah. Saya tidak mengatakan saya memulai (penyelesaian persoalan sampah), tapi Pak Hasto harus mengakhiri," tuturnya.
Selama 9 bulan memimpin Kota Jogja, Sugeng juga mengaku terkesan dengan kinerja para OPD. Salah satu yang paling terlihat adalah banyaknya penghargaan sekaligus peningkatan prestasi dari tahun 2023 ke 2024. Misalnya di bidang keterbukaan informasi publik. Sugeng mengatakan pada 2023 hanya ada 12 OPD yang meraih prestasi pada bidang keterbukaan informasi publik. Jumlah ini meningkat hampir dua kali lipat menjadi 22 OPD pada 2024. Lalu, pada bidang penilaian pelayanan masyarakat hanya ada 8 OPD dan mantri pamong praja yang mendapatkan predikat baik sekali pada 2023. Kemudian meningkat jumlahnya menjadi 56 OPD dan mantri pamong praja yang mendapatkan predikat baik sekali.
"Belum lagi prestasi-prestasi yang lain yang luar biasa yang sudah dicapai Kota Jogja melalui prestai. Kalau ada hal yAng sangat luar biasa, ada prestasi itu adalah semua hasil kerja keras dari rekan-rekan kepala OPD beserta Forkopimda dan masyarakat Kota Jogja," ungkapnya.
Usai berpamitan, Sugeng akan kembali bertugas sebagai Asisten Sekretariat Daerah DIY Bidang Pemberdayaan Sumber Daya Masyarakat. Sugeng akan menjalani masa pensiun sebagai ASN pada 1 Juni mendatang. (Alfi Annissa Karin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ahmad Luthfi Luncurkan Program Speling, Warga Bisa Periksa Kesehatan Gratis di Balai Desa
Advertisement
Ramadan, The Phoenix Hotel, Grand Mercure & Ibis Yogyakarta Adisucipto Siapkan Menu Spesial
Advertisement
Berita Populer
- Soal Dugaan Tawuran Antar Pelajar di Bantul, Begini Respons Disdikpora
- Rencana Pembangunan Embarkasi Haji di Kulonprogo Disetujui, Pemkab Siapkan Lahan
- Hasto Imbau Hotel di Jogja Olah Sampah Secara Mandiri
- Jaringan Makan Bergizi Gratis di Gunungkidul Diperluas, Dapur Sehat Pengolahan Akan Dibangun di Rongkop
- Sempat Mengaku Alumni, Pelaku Pelecehan di UPNV YK Diamankan
Advertisement
Advertisement