Advertisement
Mudik Lebaran: PMI Kota Jogja Buka 2 Posko, Layanan Darah Tetap Buka 24 Jam

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jogja membuka dua posko untuk layanan mudik Lebaran 2025. Ratusan petugas disiagakan untuk memberikan layanan selama libur lebaran di Kota Jogja, khususnya kebutuhan darah.
Plt Ketua PMI Kota Jogja Irjen (Purn) Haka Astana mengatakan dalam menyambut arus mudik Lebaran 2025, PMI Kota Jogja sudah siap berbagai personel serta fasilitasi layanan. Menurutnya Kota Jogja sebagai salah satu tujuan destinasi wisata lebaran yang banyak dikunjungi, sehingga harus dipersiapkan dari sisi kedaruratan termasuk PMI ikut berperan.
Advertisement
BACA JUGA: Arus Mudik Lebaran 2025: Kulonprogo Antisipasi Pasar Tumpah
Oleh karena itu selama periode Mudik Lebaran 2025, PMI Kota Jogja membuka dua posko yang berada di depan Markas PMI Jalan Tegalgendu, Kotagede serta posko di Gembira Loka. "Khusus posko di depan markas ini kami siagakan ambulans, selain dua posko itu, kami ada tim mobile, seperti saat malam takbiran, salat idulfitri," katanya di sela-sela pembagian takjil kepada masyarakat di Kota Jogja, Selasa (18/3/2025).
Ia menambahkan pembukaan posko itu melibatkan personel di level kemantren dengan jumlah sekitar 160 orang di luar sukarelawan. "Nanti tim kemantren ini akan bertugas di wilayahnya, misalnya Grebeg Syawal, maka tim PMI Kemantren Kraton, Gondomanan, Danurejan dan Pakualaman," ujarnya.
Mantan Kapolda DIY ini memastikan selama libur lebaran layanan Unit Donor Darah (UDD) akan dibuka 24 jam. Sehingga masyarakat yang ingin mendapatkan kantong darah tetap diberikan layanan. Timnya telah menyiapkan petugas piket, karena seringkali saat libur lebaran kebutuh darah tetap tinggi.
"[Prediksinya] Kebutuhan tetap tinggi [saat lebaran] sehari rata-rata 150 kantong darang untuk Kota Jogja. Maka kami upayakan ketika di sini [Kota] tidak ada golongan, maka akan dicarikan di PMI kabupaten lain seperti Sleman. Prinsip tetap buka 24 jam," ucapnya.
BACA JUGA: Pemkot Jogja Terapkan WFA Sejak H-7 Lebaran 2025, Jamin Pelayanan Tak Terganggu
Ia mengakui pasokan darah saat Ramadan memang terjadi penurunan antara 30 hingga 40 persen. Guna mengantisipasi kekurangan khususnya stok saat Lebaran, PMI Kota Jogja melakukan donor darah dengan menyasar titik tertentu di malam hari. "Belum lama ini kami menggelar di Masjid Gede Kauman, target 500 kantong, tetapi banyak peminatnya bisa terambil 676 kantong," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Uniknya Cumalikizik, Desa Peninggalan Era Ottoman yang Berusia 700 Tahun Lebih
Advertisement
Berita Populer
- Peminat Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Kota Jogja Rendah
- Transaksi di Gerai UMKM Mal Pelayanan Publik Sleman Capai Jutaan
- Ngeyel Tetap Parkir di Jalan Pasar Kembang, Siap-Siap Petugas Gemboskan Ban Kendaraan
- Anggaran Cekak, Perbaikan IPAL di Rusun Jongke Sementara Mandek
- DIY Siap Sambut Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran Tahun Ini
Advertisement
Advertisement