Advertisement
Berburu Olahan Khas Bantul di Pasar Tani Lapangan Trirenggo
Suasana Pasar Tani di Lapangan Trirenggo, Bantul, pada Kamis (22/5/2025) siang. (Harian Jogja - Ariq Fajar)
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Lapangan Trirenggo, Bantul menjadi destinasi berburu olahan khas Bantul dalam event Pasar Tani yang digelar selama tiga hari mulai Kamis (22/5/2025) hingga Sabtu (24/5/2025).
Beragam produk yang dihasilkan masyarakat Kalurahan Trirenggo dijajakan dalam Pasar Tani ini. Diantaranya produk tanaman, produk olahan makanan, hingga produk ternak tersedia di sini.
Advertisement
BACA JUGA: Kondisi Sate Klatak Pak Pong Saat Ini
Juni Indriani, Ulu-ulu Kalurahan Trirenggo mengatakan, Pasar Tani ini merupakan event ketiga di tahun kedua. Pesertanya merupakan masyarakat yang tergabung dalam Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di kalurahannya.
Menurutnya, event ini bertujuan untuk mengangkat potensi yang dimiliki Kalurahan Trirenggo. Selain itu, juga mendukung program Ketahanan Pangan yang menjadi fokus utama pemerintah pusat.
“Sekarang gaungnya kan ketahanan pangan jadi nyambung dengan programnya Pak Prabowo. Ini menggunakan dana desa. Kita mengangkat potensi dari kelompok yang ada di kalurahan Trirenggo,” ujar Juni Indriani, Kamis (22/5/2025)
“Masing-masing dari kelompok punya keunggulan sendiri-sendiri. Misal dari kelompok Ngudi Rejeki kita punya kripik pisang yang sudah sampai kurasi untuk ekspor tapi terkendala masalah administrasi,” ucapnya.
Pasar Tani Kalurahan Trirenggo juga dikunjungi istri Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, Emi Masruroh. Ia mengaku puas dengan produk yang dijajakan UMKM masyarakat setempat, terutama kuliner.
“Saya sudah berkeliling di setiap stand ini dan semuanya enak karena saya pernah belanja mencicipi produk-produk Trirenggo,” katanya usai berkeliling stand.
Emi pun mengajak masyarakat Bantul untuk lebih memanfaatkan produk UMKM lokal. Menurutnya, olahan UMKM lokal kualitasnya terjamin dan tidak mengecewakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Memasuki Musim Hujan, Revitalisasi SAH di Kota Jogja Dikebut
- Walhi Sebut Ada Potensi Pencemaran Lingkungan di Proyek PSEL
- Bupati Bantul Minta APBKal Alokasikan untuk Penanganan Sampah Organik
- Terdampak Jalan Prambanan-Lemahbang, Warga terima SHM
- Tiga Buah Lokal Jogja Diajukan untuk Sertifikasi Varietas
Advertisement
Advertisement




