Advertisement
Channel You Tube Masjid Jogokariyan Diblokir, Dituding Berafiliasi dengan Kelompok Ekstremis

Advertisement
Harianjogjacom, JOGJA—Channel YouTube resmi milik Masjid Jogokariyan tidak bisa diakses alias diblokir. Kanal You Tube Masjid Jogokariyan selama ini dikenal aktif menyebarkan dakwah dan kajian keagamaan.
Pemblokiran akun Youtube Masjid Jogokariyan ini disampaikan langsung pihak pengelola masjid melalui akun Instagram resmi mereka pada Rabu (19/6/2025)
Advertisement
Mereka mengungkapkan bahwa pemblokiran kanal tersebut dilakukan oleh pihak YouTube dengan alasan dugaan afiliasi dengan kelompok ekstremis atau kriminal.
Melalui video singkat yang diunggah, pihak pengelola masjid menyampaikan kekecewaannya terhadap keputusan tersebut.
"Setelah bertahun-tahun menyebarkan dakwah, kajian, dan inspirasi umat, channel itu kini tidak bisa lagi diakses," tulis akun Instagram @masjidjogokariyan.
"Kami dianggap melanggar peraturan YouTube karena berafiliasi dengan kelompok ekstrimis atau kriminal. Tidak masuk akal," ungkap mereka dengan tegas.
Mereka menegaskan bahwa selama ini kanal tersebut hanya berfokus pada dakwah dan kegiatan keagamaan.
Meskipun menghadapi tantangan ini, pihak pengelola Masjid Jogokariyan tetap teguh pada komitmennya untuk menyebarkan dakwah.
Sebagai bentuk solidaritas, pengelola masjid juga mengajak warganet untuk terus mendoakan agar dakwah Masjid Jogokariyan tetap berjalan dengan lancar.
"Saat suara kebenaran dibungkam, jangan biarkan doamu ikut diam. Doakan terus Masjid Jogokariyan agar tetap kuat di jalan dakwah, agar tak goyah di tengah fitnah, agar istiqomah membela umat," tutup unggahan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Kemenpar Promosikan Wisata Bahari Raja Ampat ke Amerika dan Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Wamentrans Buka Pelatihan Calon Transmigran di Sleman, Ini Pesannya
- Besok Uji Coba Jembatan Pandansimo, Ini Persiapan Satlantas Polres Bantul
- Pemkab Sleman Beri Penghargaan Kepada Para Wajib Pajak
- Disperindag DIY Siapkan Eksportir dan Instansi Terkait Hadapi EUDR
- Resmi Dibentuk, Ini Langkah Satgas MBG Bantul
Advertisement
Advertisement