Advertisement

Pelebaran Jalan Batas Kota Bantul-Pertigaan Cepit Dimulai, 84 Pohon Perindang Jalan Ditebang

Yosef Leon
Selasa, 24 Juni 2025 - 14:37 WIB
Jumali
Pelebaran Jalan Batas Kota Bantul-Pertigaan Cepit Dimulai, 84 Pohon Perindang Jalan Ditebang Pekerja melakukan penebangan pohon di area proyek pelebaran jalan dari gerbang gapura batas Kota Bantul sampai pertigaan Cepit Selasa (14/6/2025) - Harian Jogja/Yosef Leon

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Proyek pelebaran Jalan Bantul dari gerbang gapura batas Kota Bantul sampai Simpang Tiga Cepit dimulai awal pekan ini. Pengerjaan penataan itu dimulai dari sisi sebelah barat jalan kemudian akan berlanjut ke sisi sebelah timur.

BACA JUGA: Skema Lalu Lintas di Proyek Batas Kota Bantul-Pertigaan Cepit

Advertisement

Penanggung jawab proyek, Zainal Mutaqim menyampaikan, pada tahap awal pekerjaan meliputi penebangan pohon dan pemindahan utilitas dari PLN dan Telkom yang berada di jalur pelebaran.

"Pelebaran dimulai dari titik nol di sisi selatan gapura hingga Simpang Tiga Cepit sepanjang 1 kilometer. Kami awali dari sisi barat dulu, tapi bisa bersamaan dengan sisi timur karena waktu pengerjaan terbatas hingga Desember," ujar Zainal, Selasa (24/6/2025).

Dijelaskannya, berdasarkan perencanaan pengerjaan jalur eksisting akan diperlebar masing-masing 7,65 meter ke arah barat dan timur, dengan total lebar mencapai sekitar 16 meter. Nantinya, median jalan akan dilengkapi pot tanaman dan pohon perindang. Di sisi timur juga akan dipasang saluran drainase (u-ditch).

Untuk tahap pembersihan area, khususnya penebangan pohon, diperkirakan memakan waktu sekitar dua pekan.

“Jumlah pohon yang akan ditebang ada 84 batang, dengan diameter bervariasi, bahkan ada yang sampai 1 meter. Karena pohonnya besar dan rimbun, proses ini cukup menyita waktu,” ungkapnya.

Terkait pemindahan utilitas, Zainal menegaskan hal itu dilakukan langsung oleh pihak penyedia layanan. “Kabel listrik dan telekomunikasi tetap akan berada di atas, tidak ditanam bawah tanah, sama seperti proyek di sisi selatan,” tambahnya.

Pengaturan lalu lintas selama proyek berlangsung akan menerapkan sistem buka-tutup jalan secara bergantian. Rekayasa ini telah dikoordinasikan dengan Polres Bantul, Polsek Bantul, serta Polsek Sewon.

“Ini menyangkut dua kapanewon dan tiga Polsek, termasuk koordinasi ke Polda. Safety tetap yang utama,” ujarnya.

Proyek ini diharapkan dapat memperlancar arus lalu lintas dan menunjang mobilitas masyarakat serta konektivitas antarwilayah di Bantul. Selain itu, penataan tersebut juga menjadi penyeragaman gerbang muka Bumi Projotamansari dengan konsep yang serupa di Jalan Jenderal Sudirman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kasus Nikita Mirzani, PN Jakarta Selatan Jadwalkan Sidang Eksepsi 1 Juli 2025

News
| Selasa, 24 Juni 2025, 18:47 WIB

Advertisement

alt

Pendaki Asal Brasil Jatuh di Gunung Rinjani Dievakuasi

Wisata
| Sabtu, 21 Juni 2025, 17:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement