Advertisement
Polisi Dalami Peretasan Nomor Whatsapp Bupati Kulonprogo

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO - Peretasan nomor WhatsApp (WA) Bupati Kulonprogo, Agung Setyawan sudah dilaporkan ke kepolisian. Pelaporannya dilakukan pasca kejadian, Jumat (4/7/2025) lalu langsung dilaporkan ke Polres Kulonprogo.
Kini polisi sedang menyelidikan orang tidak dikenal (OTK) yang melakukan peretasan untuk meminjam uang tersebut.
Advertisement
Kepala Seksi Humas Polres Kulonprogo, Iptu Sarjoko mengatakan, pelaporan ke polisi sudah diterima pasca diketahuinya kejadian peretasan tersebut. Menurutnya, sudah diperiksa sejumlah saksi pasca pelaporan peretasan diterima polisi. "Sementara ini yang lapor baru satu orang dari pihak Bupati Kulonprogo," katanya, Minggu (6/7/2025).
Sementara ini, Polres Kulonprogo baru menerima laporan dari Bupati Kulonprogo saja terkait peretasan nomor WAnya. Untuk laporan dari korban yang mengalami kerugian karena sudah transfer saat ini belum ada. Sarjoko menyampaikan, saat ini penyidik sudah melakukan pengumpulan dan memeriksa sejumlah saksi.
BACA JUGA: Ratusan Ribu Kendaraan Masuk DIY Selama Sepekan Terakhir Liburan Sekolah
"Staf Bupati sudah lapor yang ditindaklanjuti dengan pemeriksaan kemarin, Jumat. Untuk para saksi akan diagendakan pemanggilannya," sambungnya. Dia mengimbau, masyarakat jang asal membuka file kiriman apapun. Seperti di antaranya file APK karena akan rentan terhadap peretasan untuk disalahgunakan.
Kepala Diskominfo Kulonprogo, Agung Kurniawan menambahkan, pelaporan ke polisi atas nama Dandy Alif Nugroho. Pelaporannya sudah diterima dan diberikan tanda terima pelaporan.
Sebelumnya, Jumat (4/7/2025) nomor WA Bupati Kulonprogo, Agung Setyawan diretas dan sejumlah kolega serta kerabat kerja dimintai uang dengan cara transfer. Politisi PAN tersebut tidak membantah kejadian tersebut dan mengungkapkan sudah ada yang transfer dan nilainya sampai jutaan rupiah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

KPK Nilai RUU KUHP Berpotensi Mengurangi Fungsi Pemberantasan korupsi
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Tarif Impor ke AS Tak Jadi 32 Persen, Pelaku Ekspor Bantul Bernapas Lega
- Bupati Kulonprogo Salurkan Bantuan Bagi Warga Miskin di Kalurahan Wates
- Pemkab dan DPRD Sleman Bakal Hidupkan Kembali Aktivitas Perdagangan di Pasar Godean
- 1.000 KK Peserta PKH di DIY Graduasi, Mensos: Penghasilan di Atas UMR, Tak Lagi Menerima Bansos
- Batas Waktu Berakhir, Satpol PP Gunungkidul Minta Bangunan Liar di Pantai Drini Segera Dibongkar
Advertisement
Advertisement