Advertisement
Danais Dipotong, Nasib BKK Padat Karya Belum Jelas

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Jumlah dana keistimewaan (danais) yang digelontorkan Pemerintah Pusat untuk DIY direncanakan akan berkurang karena dipotong. Bahkan pada tahun mendatang pemotongan terjadi secara signifikan.
Kondisi ini membuat sejumlah program pembangunan di DIY yang biasanya didanai dengan danais kian tak jelas. Salah satunya bantuan keuangan khusus (BKK) Danais Padat Karya. Kabupaten dan Kota selaku pihak yang akan menerima program padat karya ini pun belum mengetahui bagaimana nasib program ini
Advertisement
“Kalau di 2025, memang tidak ada program padat karya yang bersumber dari dana keistimewaan. Yang ada, untuk tahun ini merupakan padat karya yang bersumber dari APBD kabupaten,” kata Kepala Bidang Tenaga Kerja, Dinas Perindustrian Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Gunungkidul, Nanang Putranto, Kamis (21/8/2025).
BACA JUGA: Sultan HB X: Danais Bukan Kompensasi Politik
Ia mengakui sudah mendapatkan informasi berkaitan dengan turunnya pagu danais yang digelontorkan di tahun depan yang menurun signifikan. Hanya saja, Nanang belum tahu terkait dengan keberlanjutan program padat karya dari Pemerintah DIY.
Menurut dia, kebijakan program padat karya merupakan hasil persetujuan bersama antara DPRD dengan Pemerintah DIY. terlebih lagi, pelaksanaan kegiatan juga merupakan hasil pokok-pokok pikiran dari anggota dewan provinsi.
“Jadi, kepastiannya juga menunggu koordinasi antara DPRD dengan eksekutif di Pemerintah DIY. Yang jelas, kita tinggal menjalankan saja,” katanya.
Disinggung mengenai padat karya terakhir yang dilaksanakan, Nanang mengakui untuk program BKK dari Pemerintah DIY terakhir dilaksanakan di 2024. Tahun lalu, total ada 195 kegiatan yang terlaksana yang bersumber dari APBD provinsi.
BACA JUGA: Lahan Penuh, Pemkot Jogja Cari Tempat Permakaman Baru di Kabupaten Penyangga
“Tahun ini hanya bersumber dari APBD Kabupaten. Sedangkan, dari APBD DIY belum ada untuk padat karya di 2025,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Reputasi Riza Chalid sebagai Trader Migas Jadi Kunci Kepercayaan
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Diduga Bobol Rumah Warga, Dua Pria Dihajar Massa di Sewon Bantul
- Uji SLHS Rampung, SPPG Margomulyo Siap Layani Makan Bergizi Gratis
- Buruh DIY Tuntut Upah Minimum Rp3,6 Juta pada 2026
- Calon Kadinkes dan Kadinsos Kulonprogo Ikuti Rangkaian Tes
- Wagub DIY: Paritrana Award 2025 Wujud Nyata Komitmen Lindungi Pekerja
Advertisement
Advertisement