Advertisement

Danais Dipotong, Nasib BKK Padat Karya Belum Jelas

David Kurniawan
Jum'at, 22 Agustus 2025 - 06:47 WIB
Sunartono
Danais Dipotong, Nasib BKK Padat Karya Belum Jelas Ilustrasi dana. - Bisnis Indonesia/Dwi Prasetya

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Jumlah dana keistimewaan (danais) yang digelontorkan Pemerintah Pusat untuk DIY direncanakan akan berkurang karena dipotong. Bahkan pada tahun mendatang pemotongan terjadi secara signifikan.

Kondisi ini membuat sejumlah program pembangunan di DIY yang biasanya didanai dengan danais kian tak jelas. Salah satunya bantuan keuangan khusus (BKK) Danais Padat Karya. Kabupaten dan Kota selaku pihak yang akan menerima program padat karya ini pun belum mengetahui bagaimana nasib program ini

Advertisement

“Kalau di 2025, memang tidak ada program padat karya yang bersumber dari dana keistimewaan. Yang ada, untuk tahun ini merupakan padat karya yang bersumber dari APBD kabupaten,” kata Kepala Bidang Tenaga Kerja, Dinas Perindustrian Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Gunungkidul, Nanang Putranto, Kamis (21/8/2025).

BACA JUGA: Sultan HB X: Danais Bukan Kompensasi Politik

Ia mengakui sudah mendapatkan informasi berkaitan dengan turunnya pagu danais yang digelontorkan di tahun depan yang menurun signifikan. Hanya saja, Nanang belum tahu terkait dengan keberlanjutan program padat karya dari Pemerintah DIY.

Menurut dia, kebijakan program padat karya merupakan hasil persetujuan bersama antara DPRD dengan Pemerintah DIY. terlebih lagi, pelaksanaan kegiatan juga merupakan hasil pokok-pokok pikiran dari anggota dewan provinsi.

“Jadi, kepastiannya juga menunggu koordinasi antara DPRD dengan eksekutif di Pemerintah DIY. Yang jelas, kita tinggal menjalankan saja,” katanya.

Disinggung mengenai padat karya terakhir yang dilaksanakan, Nanang mengakui untuk program BKK dari Pemerintah DIY terakhir dilaksanakan di 2024. Tahun lalu, total ada 195 kegiatan yang terlaksana yang bersumber dari APBD provinsi.

BACA JUGA: Lahan Penuh, Pemkot Jogja Cari Tempat Permakaman Baru di Kabupaten Penyangga

“Tahun ini hanya bersumber dari APBD Kabupaten. Sedangkan, dari APBD DIY belum ada untuk padat karya di 2025,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

KPK Umumkan Status OTT Wamen Immanuel Ebenezer Hari Ini

KPK Umumkan Status OTT Wamen Immanuel Ebenezer Hari Ini

News
| Jum'at, 22 Agustus 2025, 08:07 WIB

Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul

Wisata
| Rabu, 20 Agustus 2025, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement