Advertisement
Kompetisi Jogja Tea Mixology Battle Ramaikan JFW 2025

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Jogja Coffee Week (JFW) 2025 resmi dibuka pada Juma (5/9/2025). Salha satu yang menarik perhatian pengunjung adalah adanya kompetisi inovasi meracik minuman teh dengan beragam rasa dalam Jogja Tea Mixology Battle 2025.
Para peserta kompetisi ini datang dari berbagai kota. Sebagian besar merupakan barista yang memiliki keahlian dan berpengalaman dalam meracik. Para peserta yang awalnya berjumlah puluhan kemudian disaring menjadi 5 orang saja.
Advertisement
Dewan juri memberikan tantangan mereka harus meracik teh yg salah satu bahan bakunya adalah Tea N Tales dengan varian yang ditentukan. Peracik harus berinovasi sajian antara rasa yang dihasilkan, rasa dasar dari varian Tea N Tales dengan cerita yang berusaha dihadirkan.
BACA JUGA: Jadwal KA Prameks Hari Ini, 6 September 2025, dari Stasiun Kutoarjo Purworejo
"Makanya sebutannya mixology, ini dicampurkan bahan satu dengan bahan lain menjadi minuman yang enak dan beragam rasa. Jadi tidak sekadar menjadi minuman konvensional teh panas atau es teh saja," kata penyelenggara yang juga CEO Tea N Tales Sri Wahyuni.
Ia menambahkan mixology atau proses meracinya pun sangat unik dengan upaya mendekatkan teh kepada penggemarnya. Bahkan beberapa peserta melakukan inovasi ekstrem, seperti membuat teh di campur dengan rasa rendang, teh dicampur dengan kecombrang. Tak hanya itu ada yang menggunakan teh dengan areh atau santan masakan, kemudian dicampur juga dengan air kelapa.
"Inovasinya bebas, dengan catatan tetap menggunakan bahan baku utama yang ditentukan teh buatan lokal premium m basisnya tetap teh tadi. Para peserta sebagian besar anak muda dan mereka sangat inovatif cara meraciknya," ujarnya.
Jogja Tea Mixology Battle 2025 berusaha menampilkan keunggulan teh Indonesia dibawa ke level baru yang lebih tinggi namun tetap berakar pada nilai budaya Nusantara. Ia yakin teh Indonesia memiliki potensi besar untuk berdiri sejajar dengan produk teh global.
“Teh adalah warisan budaya yang sudah lama hidup di tengah masyarakat Indonesia. Melalui inovasi dan kualitas, kami ingin menjadikan teh Nusantara sebagai kebanggaan, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di panggung internasional,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Wakil PM Inggris Mundur Gegara Gagal Bayar Pajak Pembelian Properti
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Keluarga Rheza Mahasiswa Amikom Enggan Proses Hukum Pelaku, Ini Alasannya
- Mahasiswi Asal Karawang Tewas dalam Kecelakaan Tunggal di Kasihan Bantul
- Dorong Budaya Literasi, Jogja Book Fair 2025 Resmi Dibuka
- Penemuan Bayi Perempuan di Pos Tani Sawah Bikin Geger Warga Mriyan Bantul
- Forum Ojol di Jogja Imbau Anggota Tidak Mudah Terprovokasi
Advertisement
Advertisement