Advertisement
Genangan Muncul Saat Hujan, DIY Intensifkan Mitigasi
Ilustrasi banjir. / Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Genangan air masih muncul di sejumlah titik terutama di kawasan perkotaan saat hujan. Pemda DIY memitigasi hal ini dengan membersihkan sampah yang menyumbat saluran drainase penyebab genangan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (PUPESDM) DIY, Anna Rina Herbranti, menjelaskan saat ini pihaknya tengah memitigasi daerah-daerah yang terjadi genangan. “Kami sedang melakukan mitigasi,” katanya, Senin (24/11/2025).
Advertisement
Menurutnya, genangan dapat terjadi dikarenakan intensitas hujan yang tinggi dan sumbatan saluran drainase oleh sampah. Maka salah satu upaya mitigasinya adalah dengan membersihkan saluran drainase dari sampah. “Kami membersihkan saluran-saluran drainase jalan yang menjadi kewenangan kami,” ujarnya.
Beberapa ruas jalan yang berpotensi timbul genangan diantaranya simpang Patran, jalan Demakijo-Kebonagung; selatan RS Al Hidayah bembem, jalan Jogja-Barongan; selatan gardu PLN Banteng jalan Jogja-Pakem; depan JEC, jalan Gedongkuning-Wonocatur; pabrik barat Masjid Agung Bantul, jalan Bantul-Pandak; simpang Druwo, jalan Jogja-Bakulan; dan Selopamioro, ruas jalan Barongan-Bibal.
BACA JUGA
Di samping pemebrsihan sampah yang menyumbat, Dinas PUPESDM DIY juga secara berkala memperbaiki infrastruktur pendukung seperti saluran drainase dan sebagainya. “Pemeliharaan dan pembersihan rutin kami lakukan,” kata dia.
Ia mengimbau masyarakat untuk turut menjaga lingkungannya agar tidak terjadi genangan di sekitarnya. “Kami juga mengimbau agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan, bekas limbah makanan juga jangan dibuang di saluran drainase,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
PT di Semarang Diduga Cabuli Remaja, Ayah Laporkan ke Polisi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




