Advertisement

Dinsos Gunungkidul Imbau Bansos Tidak Disalahgunakan

Yosef Leon
Kamis, 04 Desember 2025 - 22:07 WIB
Jumali
Dinsos Gunungkidul Imbau Bansos Tidak Disalahgunakan Foto ilustrasi pembagian bansos / Antara

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL— Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Gunungkidul mengingatkan KPM agar menggunakan bansos sesuai peruntukan menyusul temuan ribuan penerima yang terindikasi judi online.

Kepala Dinsos P3A Gunungkidul, Markus Tri Munarja, menekankan bahwa bansos harus dikelola optimal demi kesejahteraan keluarga.

Advertisement

"Jangan sampai bansos yang tujuan utamanya untuk meningkatkan kualitas hidup warga masyarakat disalahgunakan dengan aktivitas yang ilegal," katanya, Kamis (4/12/2025).

Sementara itu, Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Dinsos P3A Gunungkidul, Suyono, mengungkapkan adanya data dari Dinas Sosial DIY bahwa terdapat 7.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terindikasi terlibat judi online, dan 2.397 KPM di antaranya merupakan warga Gunungkidul.

Mekanisme Klarifikasi dan Pengecekan Lapangan
Suyono menegaskan bahwa konsekuensi bagi KPM yang teridentifikasi dalam aktivitas judi online adalah penghentian bantuan.

Namun, bagi KPM yang merasa tidak pernah terlibat, mereka dapat mengajukan klarifikasi atau sanggahan.
Klarifikasi dilakukan melalui aplikasi SIKS-NG daring kalurahan. Dinsos P3A akan memfasilitasi pembuatan surat pernyataan KPM. Petugas wajib melakukan pengecekan langsung hingga ke tingkat keluarga untuk memverifikasi KPM benar-benar tidak terindikasi judi online.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Gen Z Bangladesh Kesulitan Ubah Revolusi Jadi Kekuatan Politik

Gen Z Bangladesh Kesulitan Ubah Revolusi Jadi Kekuatan Politik

News
| Kamis, 04 Desember 2025, 20:17 WIB

Advertisement

KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona

KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona

Wisata
| Minggu, 30 November 2025, 19:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement