Advertisement
1 Hari Ada 2 Pencurian Terjadi di Sleman, Total Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Peristiwa pencurian beruntun terjadi di Kecamatan Cangkringan pada Selasa (17/4/2018). Setelah sebelumnya SMPN 2 Cangkringan dibobol maling, berikutnya rumah warga yang jadi sasaran.
Kapolsek Cangkringan AKP Sutarman mengatakan, peristiwa pencurian yang pertama terjadi di SMPN 2 Cangkringan sekitar pukul 03.24 WIB. Dua pencuri yang terekam CCTV terlihat melintas di lokasi kejadian saat penjaga sekolah terlelap. "Dua orang pelaku semuanya menggunakan penutup muka, satu memegang parang, satu lagi memegang kayu," kata dia saat ditemui di Polsek Cangkringan, Selasa.
Advertisement
Dua pelaku masuk ke area sekolah dengan memanjat pagar, lalu menjebol jendela yang telah dipasang terali besi. Mereka kemudian menggondol empat proyektor yang ada di masing-masing kelas dan uang tunai Rp300.000 yang disimpan di ruang guru. Akibat kejadian itu kerugian ditaksir mencapai Rp20 juta.
Tidak berhenti di situ, selang beberapa jam kemudian, rumah milik Rudi Lumban Tobing yang berada di Dusun Cepitsari, Desa Glagaharjo, juga disatroni maling. Mulanya Rudi bersama istri berangkat ke pasar untuk berjualan sayuran dan barang kebutuhan pokok di Pasar Prambanan sekitar pukul 02.00 WIB. Sekitar pukul 08.00 WIB, si istri pulang ke rumah mengecek uang yang disimpan di almari kamar masih utuh, kemudian ia kembali ke pasar.
Namun, saat kembali ke rumah sekitar pukul 10.00 WIB, dia mendapati kondisi rumah sudah acak-acakan. Uang dari pinjaman koperasi yang sejatinya akan digunakan untuk modal usaha itu pun raib digondol maling.
"Total uang yang hilang Rp120 juta. Uang itu disimpan di dalam almari yang tidak terkunci. Kemungkinan pelaku masuk lewat pintu belakang," kata Kapolsek.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Cangkringan Ipda Lilik Mulyadi mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di dua lokasi pencurian tersebut. Sejumlah barang bukti termasuk adanya rekaman CCTV di SMPN 2 Cangkringan kini masih terus dipelajari untuk mengungkap pelaku pencurian.
Kemudian, untuk kasus pencurian di lokasi yang kedua, pihaknya pun juga masih mendalaminya. Termasuk saat ini korban dan sejumlah saksi masih dimintai keterangan di Polsek Cangkringan.
Atas kejadian ini Polsek Cangkringan mengimbau seluruh masyarakat untuk berhati-hati. "Menjelang bulan Ramadan biasanya banyak kejadian pencurian. Masyarakat harus lebih waspada dan meningkatkan keamanan di lingkungan sekitar," kata Lilik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Warga Kulonprogo Ajukan Gugatan Disebut Nonpribumi Saat Balik Nama Sertifikat, Sidang Ditunda Lagi
- Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
- Anggota DPR RI Sebut Perlu Ada Honor untuk Pengambil Sampah Rumah Tangga di Jogja
- BPBD DIY Mewaspadai Lonjakan Pembuangan Sampah ke Sungai Imbas TPA Piyungan Ditutup
- Warga Terluka Saat Berdesak-desakan Buang Sampah di Depo Purawisata Jogja
Advertisement
Advertisement