Advertisement
Satu Peserta SBMPTN Panlok Jogja Hampir Pingsan saat Tes Olahraga

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Ujian ketrampilan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) 2018 Panlok 46 DIY diselenggarakan di kampus UNY dan ISI Yogyakarta.
Peserta yang wajib mengikuti ujian ketrampilan adalah mereka yang mengambil jurusan bahasa, seni dan keolahragaan. Tes ketrampilan bidang keolahragaan berjalan secara lancar, dan tes terakhir adalah lari 1600M di Stadion Olahraga dan Atletik UNY.
Advertisement
Kategori waktu standar lari 1600M adalah 6 menit. Dari 1550 peserta yang mengikuti tes olahraga ada satu peserta yang hampir pingsan, selain itu semua lancar. Hal tersebut disampaikan Komarudin, Koordinator tes lari 1600M di Stadion UNY. Rabu (9/05/2018).
"Hampir tidak ada [kendala], hanya sedikit satu orang saja peserta putri mungkin karena belum sarapan jadi hampir pingsan karena over weight juga. Selebihnya tidak ada," ungkapnya, di sela kegiatan tes.
BACA JUGA
Komarudin juga menjelaskan pihaknya telah mempersiapkan secara matang untuk tes hari ini seperti ambulans yang sudah standby di depan stadion dan petugas kesehatan di sekitar lokasi tes. Tes lari 1600M adalah rangkaian tes terakhir untuk peserta yang mengambil jurusan keolahragaan.
Selain itu juga adanya jeda waktu tes agar peserta tidak terkuras energinya. Jeda waktu dilakukan antara jam 11.00 WIB dan akan dimulai lagi sekitar jam 14.00 WIB.
"Kita harus mengatur sirkulasi, jam 11 sampai jam 13.30 harus off dulu, jam 14.00 mulai lagi, tes lari kan kaitannya dengan fisik. Kita sebisa mungkin mengatur situasinya sama, tes pagi dan siang kan beda," ungkap Komarudin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement