Advertisement
Asyik, Stok Gas Melon di Gunungkidul Bakal Ditambah
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Guna mengantisipasi kelangkaan saat mendekati Idulfitri mendatang, stok elpiji tiga kilogram (kg) bakal ditambah.
Kepala Seksi Distribusi dan Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Gunungkidul Sigit Hariyanto mengatakan penambahan akan dilakukan sebanyak 10%. Jika biasanya hanya menyetok sektar 12.000 tabung, kali ini ditambah sekitar 1.200 tabung.
Advertisement
“Biasanya dalam hari-hari biasa menyetok 12.000 gas, kini kami tambah 10%. Tujuannya tentu selain antisipasi kelangkaan, juga menanggulangi kenaikan harga," ucapnya, Rabu (23/5).
Penambahan itu, kata Sigit, tahap awal akan dilakukan pada pertengahan Ramadan. Saat ini Disperindag Gunungkidul diakuinya tengah mempersiapkan surat pengajuan tambahan ke Pertamina selaku penyedia elpiji yang rencananya dikirim pekan depan.
Disinggung soal kemungkinan harga elpiji tiga kg yang masih di atas harga eceran tertinggi (HET), Sigit mengaku sudah menggelar pemantauan ke pangkalan. Dari hasil pantauan tersebut, harga yang ditawarkan masih sesuai HET, yakni Rp15.500.
Meski begitu tidak menutup kemungkinan masih adanya pengkalan nakal yang menjual di atas HET. “Atas hal itu, saya mohon peran masyarakat untuk mau melaporkan kalau ada harga yang di atas aturan,” ujar Sigit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Badan Geologi Menyebut Ketinggian Tsunami Akibat Erupsi Gunung Ruang Diprediksi hingga 25 Meter
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Seusai Lebaran, Harga Cabai di Kota Jogja Anjlok Jadi Rp35.000 per Kilogram
- Sepekan Pasca Lebaran, Harga Sembako di Pasar Beringharjo Masih Tinggi
- Ribuan Pelanggaran Ketertiban Wisata Maliboro Ditemukan Saat Lebaran, Terbanyak Soal Rokok
- Pedagang Pasar Terban Pindah Ke Selter Sementara
- Kendaraan Keluar Lebih Banyak Dari yang Masuk di Mudik Lebaran, Ini Analisis Dishub DIY
Advertisement
Advertisement