Advertisement

TOKO MODERN : Penambahan Toko Modern di Jogja Ditolak

Abdul Hamied Razak
Rabu, 10 April 2013 - 21:35 WIB
Maya Herawati
TOKO MODERN : Penambahan Toko Modern di Jogja Ditolak

Advertisement

[caption id="attachment_395645" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/04/10/penambahan-toko-modern-di-jogja-ditolak-395642/swalayan-ilustrasi-bisnis-indonesia-alby-albahi" rel="attachment wp-att-395645">http://images.harianjogja.com/2013/04/swalayan-ilustrasi-Bisnis-Indonesia-Alby-Albahi-370x247.jpg" alt="" width="370" height="247" /> Foto Ilustrasi Swalayan
JIBI/Bisnis Indonesia/Alby Albahi[/caption]

JOGJA-Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) DIY menolak upaya menambah toko-toko modern di wilayah Jogja.

Advertisement

Hal itu menanggapi hasil Kajian Pusat Studi Ekonomi dan Kebijakan Publik (PSEKP) Universitas Gadjah Mada (UGM), yang menyebut jumlah toko modern di wilayah Jogja memungkinkan ditambah hingga 60 outlet.

Sekretaris Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) DIY Bambang Subandang tidak setuju bila ada penambahan toko modern di Jogja.

“Tidak bertambah saja toko-toko non ritel sudah kalah bersaing, apalagi bila ditambah. Boleh bertambah asal harus memenuhi prinsip-prinsip ekonomi kerakyatan di mana ada pemerataan ekonomi bagi masyarakat,” jelas Bambang kepada Harian Jogja, Rabu (10/4).

Menurutnya, keberadaan toko-toko modern tersebut berbeda dengan kedatangan investor.

“Kalau investor itu bisa memberi dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat. Tetapi, toko-toko modern itu bukanlah investor. Yang mereka lakukan monomopoli marketing dan tidak memberi dampak kesejahteraan bagi rakyat,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Satgas Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk, Zulkifli Hasan Jabat Ketua

News
| Jum'at, 09 Mei 2025, 16:57 WIB

Advertisement

alt

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo

Wisata
| Minggu, 04 Mei 2025, 18:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement