Advertisement
PERLINDUNGAN TKI : Dari Ribuan TKI, Hanya 400 orang yang Resmi

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Jumlah tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Gunungkidul yang bekerja melalui jalur resmi hanya
sekitar 400 orang. Jumlah tersebut berbeda jauh dengan TKI ilegal yang mencapai ribuan orang. Data ini mengemuka dalam
sosialisasi yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul dan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga
Kerja Indonesia (BNP2TKI) di Balai Desa Ngunut, Jumat (28/11/2014).
Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Gunungkidul Dwi Warna Widi Nugraha mengatakan, saat ini
masih banyak TKI yang bekerja melalui jalur gelap. Padahal, untuk bekerja di luar negeri, Pemkab sudah menyiapkan jalur
secara resmi.
Advertisement
“Kenyataannya memang seperti itu, masih banyak orang yang bekerja secara ilegal,” ungkap Dwi di sela-sela sosialisasi.
Dia menambahkan,saat ini jumlah TKI resmi di Gunungkidul ada sekitar 400-an orang. Kondisi itu berbeda jauh dengan jumlah TKI
ilegal yang mencapai ribuan orang.
Tak dipungkiri, bekerja di luar negeri masih menjadi salah satu alternatif untuk mendapatkan penghasilan yang lebih tinggi. Kepala
BNP2TKI DIY, Suparjo mengungkapkan, ada 73 negara yang menjadi tujuan para TKI DIY. Hingga saat ini ada sekitar 6.873 pekerja
asal DIY yang bekerja di luar negeri. Tempat kerja TKI paling banyak tersebar di Benua Asia, mulai dari Malaysia, Taiwan, Jepang,
dan Korea.
“Namun ada juga yang bekerja di Amerika atau ikut kapal pesiar. Untuk tahun ini, kami sudah mengirimkan 1.900-an.
Saat ini, BNP2TKI fokus mengirim tenaga kerja ke tempat yang memiliki badan hukum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

LKPP: Kementerian Lembaga Wajib Gunakan Produk Lokal TKDN 40 Persen
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Wamen PU Diana: Pembangunan Pasar Terban Jogja Selesai September 2025
- Angkat Konsep TerraDam, Mahasiswa UGM Raih Juara 2 Kompetisi Riset Aktuaria Internasional 2025
- Bencana Hidrometeorologi: Ada 36 Titik Lokasi Terdampak di Sleman, 3 Orang Luka
- Ini Jadwal SPMB 2025 SMA/SMK Negeri DIY, Ada Pendaftaran Gelombang 1 dan Gelombang 2
- Dimas Diajeng Sleman 2025, Mahasiswa UNY dan UGM Jadi Pemenang
Advertisement