Advertisement

PEMULANGAN ANGGOTA GAFATAR : Psikolog Minta Masyarakat Terima Anggota Gafatar yang Sudah Pulang

Senin, 01 Februari 2016 - 01:20 WIB
Nina Atmasari
PEMULANGAN ANGGOTA GAFATAR : Psikolog Minta Masyarakat Terima Anggota Gafatar yang Sudah Pulang

Advertisement

Ormas Gafatar telah dibubarkan dan anggotanya dipulangkan ke tempat asal masing-masing

Harianjogja.com, SLEMAN – Ribuan mantan pengikut Gerakan Fajar Nusantara (gafatar) telah dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing. Masyarakat diharapkan mau menerima kembali para mantan pengikut gafatar ini.

Advertisement

Psikolog asal UGM, Prof Kwartarini W. Yuniarti mengatakan bahwa penerimaan oleh keluarga dan lingkungan merupakan cara yang cukup efektif untuk memulihkan kembali eks anggota Gafatar untuk kembali hidup bermasyarakat.

“Jika sudah ada kesadaran untuk kembali maka masyarakat harus menerima. Salah satunya dukungan yang paling pokok adalah dari keluarga, tetangga, serta lingkungan untuk mereka,” jelas Kwartini saat dihubungi Harian Jogja, Sabtu (30/1/2016).

Pendekatan secara psikologis diperlukan untuk para mantan anggota Gafatar ini. Bimbingan secara psikologis perlu diberikan oleh psikolog agar mereka yakin untuk menjalani kehidupan lagi di masyarakat secara normal.

“Bisa saja dilakukan melalui pendekatan realistis dengan meyakinkan mereka bahwa tidak mudah untuk mewujudkan keinginan memperoleh kehidupan yang sempurna seperti yang dijanjikan kelompok Gafatar,” lanjut Kwartarini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Jadwal Buka Depo Sampah di Kota Jogja

Jadwal Buka Depo Sampah di Kota Jogja

Jogjapolitan | 4 hours ago

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Seorang DPO Kasus Korupsi Pembangunan Pasar Rakyat Ditangkap di Papua

News
| Sabtu, 20 April 2024, 09:27 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement